Prediksi Persebaya vs Arema FC, Piala Gubernur Jatim: Bajul Ijo & Singo Edan Tampil Habis-Habisan
Pertandingan sarat gengsi akan tersaji di babak semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya kontra Arema FC.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan sarat gengsi akan tersaji di babak semifinal Piala Gubernur Jatim 2020 antara Persebaya Surabaya kontra Arema FC.
Laga bertajuk Derbi Jatim akan berlangsung di Stadion Stadion Supriyadi, Kota Blitar, antara Persebaya Surabaya kontra Arema FC, Selasa (18/2/2020).
Persebaya lolos ke semifinal setelah menjadi juara Grup A Piala Gubernur Jatim 2020.
Tim berjulukan Bajul Ijo itu mengoleksi enam poin dari tiga pertandingan selama fase grup.
Baca: Persebaya Surabaya vs Arema FC Piala Gubernur Jatim: Tim Pelatih Singo Edan Manfaatkan Waktu Tunda
Baca: Aji Santoso Soroti Oknum yang Perkeruh Suasana Jelang Semifinal Persebaya Vs Arema FC
Sedangkan Arema FC lolos sebagai runner-up Grup B Piala Gubernur Jatim 2020 dengan koleksi tujuh poin.
Baik Persebaya maupun Arema FC diprediksi akan menampilkan permainan terbaiknya guna melaju ke babak final.
Tak hanya sampai disitu, kedua tim terkenal dengan rivalitas yang telah turun-temurun sejak dahulu, baik dari segi prestasi maupun kelompok pendukung kesebelasan.
Ditambah sejumlah amunisi anyar Bajul Ijo merupakan eks pemain Arema FC di musim lalu.

Tentu kondisi tersebut akan menjadi bumbu pemanas pertandingan di Derbi Jatim tersebut.
Diantaranya ialah Makan Konate dan Nasir yang musim lalu merupakan bagian skuat Singo Edan, memilih bergabung dengan Bajul Ijo untuk musim 2020.
Selain itu, rivalitas kedua pendukung militan yakni Bonek dan Aremania memiliki sejarah persaingan yang panjang.
Aji Santoso selaku pelatih Persebaya menyatakan timnya telah dipesan untuk menampilkan permainan terbaiknya.
Baca: Aji Santoso Soroti Oknum yang Perkeruh Suasana Jelang Semifinal Persebaya Vs Arema FC
Baca: Arema FC Dapat Hikmah dari Mundurnya Laga Lawan Persebaya Surabaya di Semifinal Piala Gubernur Jatim
Kendati hanya bertajuk turnamen pra musim, pelatih kelahiran Malang tersebut menginginkan anak asuhnya untuk tampil habis-habisan.
Disinggung mengenai pertandingan yang digelar tanpa penonton, eks pelatih Arema FC itu menegaskan anak asuhnya harus fight sepanjang 90 menit pertandingan.