"Kami semua berpikir Liverpool dan Paris (PSG) akan memenangkan laga, kini giliran kami yang mengambil kesempatan itu dan menunjukkan performa terbaik kami."

"Kami membutuhkan itu untuk menujukkan yang terbaik di leg pertama melawan Juve, dan mari kita berharap mereka tidak bermain bagus," harap Garcia.

Sementara dari persiapan tim tamu, Juventus enggan menganggap remeh Lyon.

Hal ini diutarakan bek senior Juve, Leonardo Bonucci, menganggap akan tetap bermain serius demi hasrat timnya untuk bisa meraih semua piala di kompetisi yang tersisa.

"Juve akan bermain di laga ini dengan semangat dan sangat siap."

"Kami siap untuk laga hebat melawan tim yang hebat, kami siap untuk menatap laga ini dengan hasrat bisa menjuarai semua kompetisi yang masih kami ikuti," ungkap pemain yang pernah membela AC Milan itu.

Sementara itu, Bonucci juga menganggap meskipun Juventus lebih difavoritkan, dia menganggap pemenang laga ditentukan di lapangan.

" Itu benar jika kami lebih difavoritkan, tapi pemenang laga ditentukan di lapangan."

"ini akan menjadi sebuah keuntungan bagi kami jika bisa mencetak gol di Lyon menjelang leg kedua, tapi kami tetap harus mempersiapkan laga dengan jelas," ujar Bonucci dialnsir Football Italia.

Bonucci pun sudah mulai was-was karena yang mereka hadapi adalah tim yang dilatih oleh pelatih yang cukup berpengalaman di sepak bola Italia.

Rudi Garcia pernah menukangi AS Roma sebelumnya.

"Garcia pernah melatih di Italia dia tahu bagaimana mengatasi laga ketika melawan kami."

"Liga Champions memang sangat Istimewa, mental berbicara banyak di sini, kami harus tetap berhati-hati," jelasnya.

Kedua tim sejatinya sudah bertemu sebanyak empat kali dan Juventus mendominasi dengan tiga kemenangan.