Fakta Terbaru Runtuhnya Unbeaten Liverpool, Kekalahan Besar Van Dijk hingga Kebahagian Fans Arsenal
Laju impresif tim Liverpool di kancah Liga Inggris musim 2019/2020 akhirnya terhenti ketika melawat ke markas Watford, Minggu (1/3/2020).
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Laju impresif tim Liverpool di kancah Liga Inggris musim 2019/2020 akhirnya terhenti ketika melawat ke markas Watford, Minggu (1/3/2020).
Dalam laga yang telah dilangsungkan di Vicarage Road, Liverpool dipaksa mengakui keunggulan Watford dengan skor tiga gol tanpa balas.
Gol kemenangan Watford dicetak oleh Ismaila Sarr ('54, '60) dan Troy Deeney ('72).
Kekalahan tersebut tentu menyisakan catatan negatif yang didapatkan Liverpool yang kini diasuh oleh Jurgen Klopp.
Baca: Liverpool Dibantai Watford 3-0, Virgil van Dijk: Kekalahan Ini Tidak Bisa Diterima!
Baca: Rekor Kemenangan Beruntun Liverpool Putus di Tangan Watford
Selain itu, ada beberapa deretan catatan menarik perihal tumbangnya Liverpool di markas Watford tersebut.
Dilansir dari Squawka Football, berikut ini catatan menarik dibalik tumbangnya Liverpool atas The Hornets.
1. Kekalahan Terbesar Virgil Van Dijk Sejak 2017
Terjungkalnya Liverpool dalam laga lanjutan pekan ke-28 tersebut juga menyisakan rekor negatif bagi Virgil Van Dijk.
Pemain Timnas Belanda tersebut harus kembali merasakan tim yang ia bela kebobolan dengan margin tiga gol dalam sebuah pertandingan sejak tahun 2017.
Virgil Van Dijk terakhir kali merasakan tim yang ia bela kebobolan dengan margin tiga gol saat masih memperkuat Southampton tiga tahun silam.
Tepatnya saat mantan timnya dulu yakni Southampton dibantai dengan skor 4-1 di kandang Leicester City.
Catatan minor tersebut akhirnya kembali terulang dalam laga Watford dimana timnya harus dipaksa kalah dengan skor margin tiga gol.
Hal itu juga menjadi catatan kedua baginya selama membela Liverpool setelah Liverpool dibantai Barcelona pada musim lalu di leg pertama semifinal Liga Champions 2019/2020.
Meskipun kita tahu akhirnya Liverpool bisa membalikkan keadaan sekaligus menjadi juara Liga Champions musim lalu.