TRIBUNNEWS.COM - PSIS Semarang dijadwalkan menjamu Arema FC pada laga lanjutan liga 1 2020, Sabtu (14/3/2020) mendatang.

Datang dengan status baru kalah dari Persib, Arema FC memiliki sejumlah modal kuat untuk mencuri kemenangan dari PSIS Semarang.

Satu di antaranya adalah lewat cara menyiapkan kiper pengganti Utam Rusdiana yang cidera. 

Selain itu, move on dari kegagalan melawan Persib Bandung juga jadi salah satu modal penting untuk Arema FC.

Kendati begitu, rival Arema FC, PSIS Semarang yang berjuluk Mahesa Jenar juga punya taktik menganalisis kelemahan lawan lewat video. 

Baca: Bukti Geoffrey Castillion dan Wander Luiz Beri Warna Baru Persib Musim Ini: Gacor, Sempat Diragukan

Baca: Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan

Baca: Persebaya Vs Persipura: Aji Santoso Buka Peluang Rotasi, Pemain Muda Berbakat Bakal Mencuat?

Berikut ulasan selengkapnya laga antara PSIS Semarang Vs Arema FC:

1. Pengganti Utam Rusdiana

Kiper Arema U-20, Muhammad Tegar Surya Mahendra bergabung dalam latihan tim senior di Lapangan Dirgantara, Lanud Abdulrachman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang sejak Selasa (10/3/2020).

Kiper Arema U-20 di ajang Elite Pro Academy ini bergabung latihan untuk menambal posisi yang ditinggalkan Utam Rusdiana.

Utam Rusdiana harus menepi karena sedang mengalami cedera ligamen lutut kanan.

Tegar bergabung tim senior sampai Utam kembali.

“Dia (Tegar, red.) adalah kiper muda yang punya potensi dan bagus.”

“Dia datang untuk membantu Arema FC sampai Utam kembali,” tutur Felipe Americo, pelatih Kiper Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (11/3/2020).

Dokter tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi mengatakan masa penyembuhan cedera Utam perlu waktu antara tiga sampai enam bulan.

“Dia harus operasi atau tidak, tindak lanjutnya masih menunggu dokter ortopedi,” kata Nanang Tri Wahyudi beberapa waktu lalu.

Baca: Bukti Geoffrey Castillion dan Wander Luiz Beri Warna Baru Persib Musim Ini: Gacor, Sempat Diragukan

Baca: Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan

Baca: Persebaya Vs Persipura: Aji Santoso Buka Peluang Rotasi, Pemain Muda Berbakat Bakal Mencuat?

2. Latihan Keras H-3

Latihan keras H-3 atau 3 hari sebelum bertanding melawan PSIS Semarang dilakukan Arema FC pada Selasa, (10/3/2020). 

Latihan ini digelar di Lapangan Dirgantara Pakis. 

Suasana latihan yang digelar pagi hari itu terlihat dari unggahan instagram @aremafcofficial. 

Terlihat Mario Gomez sangat serius memberi arahan kepada pemainnya. 

Baca: Bukti Geoffrey Castillion dan Wander Luiz Beri Warna Baru Persib Musim Ini: Gacor, Sempat Diragukan

Baca: Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan

Baca: Persebaya Vs Persipura: Aji Santoso Buka Peluang Rotasi, Pemain Muda Berbakat Bakal Mencuat?

3. Latihan Keras H-2

Latihan keras H-2 atau 2 hari sebelum bertanding melawan PSIS Semarang dilakukan Arema FC pada Rabu, (11/3/2020). 

Latihan ini digelar di Lapangan Komplek Bandara Abd. Saleh Pakis. 

Suasana latihan yang digelar pukul 08.00 WIB itu terlihat dari unggahan instagram @aremafcofficial. 

Terlihat Elias Alderete terus mengasak ketajamannya mencetak gol dengan latihan yang keras. 

4. Move On dari Kekalahan 

Salah satu modal penting untuk menang dari PSIS Semarang adalah move on dari kekalahan. 

Hal inilah seperti yang diungkap pelatih Arema FC Mario Gomez yang tidak ingin berlama-lama meratapi kekalahan atas Persib Bandung di laga pekan kedua Liga 1 2020 pada Minggu (8/3/2020).

Dalam sesi latihan di Lapangan Dirgantara, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pagi ini, seluruh penggawa Singo Edan digembleng untuk persiapan laga tandang melawan PSIS Semarang pada 14 Maret.

“Kekalahan kemarin pasti membuat kami marah. Tapi kemarahan itu harus jadi motivasi untuk laga berikutnya,” ujar Gomez, usai sesi latihan, Selasa (10/3/2020).

Baca: Bukti Geoffrey Castillion dan Wander Luiz Beri Warna Baru Persib Musim Ini: Gacor, Sempat Diragukan

Baca: Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan

Baca: Persebaya Vs Persipura: Aji Santoso Buka Peluang Rotasi, Pemain Muda Berbakat Bakal Mencuat?

5. Evaluasi Kesalahan 

Mario Gomez mengatakan performa anak asuhnya saat melawan Persib Bandung sebenarnya telah bagus dan menunjukkan peningkatan.

Namun, kesalahan di lini belakang membuat Arema FC kehilangan poin dan takluk di kandang sendiri.

“Ke depan, kesalahan seperti kemarin tidak boleh lagi terulang,” ucap dia.

Sejalan dengan Mario Gomez Charis Yulianto Asisten Pelatih Arema FC juga sepakat bila Arema FC melakukan kesalahan kecil namun fatal. 

"Sebetulnya kami suda bermain maksimal dan kami berhasil menguasai permainan di pertandingan kemarin. Hanya karena kesalahan-kesalahan kecil yang seharusnya tidak terjadi, akhirnya bisa dimanfaatkan lawan," kata Charis Yulianto Asisten Pelatih Arema FC pada SURYAMALANG.COM, Senin (9/3/2020).

Lebih lanjut Charis menilai pemain belakang Arema FC harus lebih tenang dalam mengawal permainan lawan. Agar ke depan kesalahan serupa tak terulang.

"Evaluasi kami terkait konsentrasi lini belakang. Kami masih kurang dan kurang tenangnya pemain dalam penyelesain akhir. Kami akan terus memperbaiki itu," jelasnya.

Baca: Bukti Geoffrey Castillion dan Wander Luiz Beri Warna Baru Persib Musim Ini: Gacor, Sempat Diragukan

Baca: Ulas Kekuatan Persib Bandung: Formasi Ampuh Dua Menara Kembar di Depan Bawa 2 Kemenangan

Baca: Persebaya Vs Persipura: Aji Santoso Buka Peluang Rotasi, Pemain Muda Berbakat Bakal Mencuat?

Strategi PSIS Semarang 

Sementara itu, jelang laga melawan Arema, PSIS Semarang menggelar latihan perdana pasca menyelesaikan laga pekan kedua kontra Persela Lamongan, Sabtu (7/3/2020) lalu.

Latihan digelar di Stadion Citarum Semarang pada Senin, (9/3).

Sebetulnya, rencana latihan dilangsungkan bakal berlangsung di Lapangan Mardi Sunarto, namun karena cuaca hujan, PSIS batal menggelar latihan di Lapangan yang lebih dikenal dengan nama Lapangan Telo tersebut.

Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic mengatakan dalam latihan sore tadi, sekaligus menjadi latihan perdana PSIS jelang menjamu Arema FC dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan ketiga, Sabtu (14/3) mendatang di Stadion Moch Soebroto, Magelang.

"Kami mulai berlatih keras sore ini, dan sudah memulai latihan taktik," kata Dragan kepada awak media.

Dia menambahkan, timnya berlatih cukup keras.

Hal itu dikarenakan tim PSIS baru berlatih perdana.

Sehingga intensitas latihan memang sengaja dinaikkan.

"Latihan selanjutnya kami akan fokus pada latihan pressing.

Hari ini latihan kami cukup keras karena latihan perdana. Ini hal yang normal," jelas Dragan.

Menyoal laga kontra Arema FC, seperti persiapan di laga-laga sebelumnya, Dragan mengungkapkan tim PSIS juga akan melakukan analisa rekaman video pertandingan calon lawan.

Khusus jelang laga melawan Arema FC ini, tim PSIS bakal menganalisa jalannya pertandingan Arema FC yang kalah 1-2 saat menjamu Persib Bandung.

"Setiap lawan pasti punya taktik yang berbeda.

Sekarang kami akan lihat dulu pertandingan Arema FC melawan Persib. Kami akan lakukan analisa.

Jadi minggu ini latihan kami fokuskan untuk game lawan Arema," kata eks-pelatih Borneo FC ini.

Dragan menyebut, timnya bakal mempelajari bagaimana agar bisa mematikan permainan Arema FC.

"Bagaimana Arema bermain, kami akan memghentikan mereka.

Setelah itu kami akan memainkan permainan yang bagus," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul 5 Modal Kuat Arema FC Kalahkan PSIS Semarang, Mahesa Jenar Punya Taktik Lihat Kelemahan Lewat Video, https://suryamalang.tribunnews.com/2020/03/11/5-modal-kuat-arema-fc-kalahkan-psis-semarang-mahesa-jenar-punya-taktik-lihat-kelemahan-lewat-video?page=all.