Kondisi Kiper Nomor Satu Persib Bandung Sudah Membaik kata Raffi Ghani, Dokter Tim
Teja Paku Alam mengalami dislokasi pada jarinya satu jam sebelum pertandingan kala Maung Bandung menghadapi PSS Sleman
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam mengalami dislokasi pada jarinya satu jam sebelum pertandingan kala Maung Bandung menghadapi PSS Sleman pada pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (15/3/2020).
Teja Paku Alam, yang pada saat itu ditunjuk menjadi starter, harus berlapang dada karena posisinya digantikan oleh kiper senior Persib, I Made Wirawan.
Usai digantikan, Teja Paku Alam pun mendapatkan penanganan medis dari tim dokter Persib pada saat itu.
Dokter tim Persib, Raffi Ghani, menyebutkan bahwa saat ini kondisinya sudah membaik.
Jari kiper berusia 26 tahun itu saat ini sudah kembali ke posisi semula.
"Untuk kondisi (cedera) Teja sendiri, Alhamdulillah semakin membaik. Sebelumnya kami sudah lakukan tindakan dan perawatan intensif terhadap cederanya. Posisi jari tangannya pun sudah normal," jelas Raffi Ghani.
Pemain yang didatangkan dari Semen Padang ini sebelumnya tampil mengesankan pada dua pertandingan sebelumnya.
Raffi juga menyatakan bahwa akan dilakukan pemeriksaan intensif untuknya.
Tidak hanya pemeriksaan, Teja Paku Alam juga akan melakukan latihan terpisah guna mempercepat pemulihan kondisi jarinya.
"Rencananya besok akan ada pemeriksaan lagi. Kalau belum pulih 100 persen, Teja akan berlatih secara terpisah dan tidak boleh ada kontak yang berlebihan di posisi tangan kirinya," kata Raffi.
Pelatih kiper Persib Bandung, Luizinho Passos, mengatakan bahwa dirinya baru mengetahui bahwa problem yang dialami oleh Teja Paku Alam adalah cedera yang sudah lama dideritanya.
Menurutnya cedera yang dialami oleh Teja adalah cedera yang sudah dideritanya sejak 2017.
"Ya, saya sudah bicara soal cedera Teja bersama dokter Raffi dan Teja ternyata sudah punya masalah yang sama pada 2017."
Usai berdiskusi dengan dokter tim, Passos pun menyatakan bahwa usai libur tiga hari, Teja sudah dapat berlatih dengan tim.
"Tetapi tidak apa-apa, tiga hari lagi Teja sudah bisa kembali berlatih, itu hal yang normal dan dia kuat," ucap Passos menambahkan.