TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG ‑ Di tengah jeda kompetisi, pemain Persib Bandung, Gian Zola, berencana membuka bisnis baru.

Usaha yang kedua bagi gelandang Persib Bandung ini tidak jauh-jauh dari dunia sepakbola.

Saat ini, Gian Zola pun masih mengupayakan lokasi yang cocok untuk merealisasikan rencana tersebut.

"Ingin buka mini soccer. Saya lagi nyari lahannya," ucap Zola.

Sekadar informasi, mini soccer merupakan permainan sepak bola dalam ruangan yang satu timnya diisi tujuh pemain.

Sebenarnya, Gian Zola masih seumur jagung merambah dunia usaha.

Bisnis pertama pesepak bola berusia 21 tahun ini dimulai dua bulan lalu di bidang kuliner ayam geprek.

Kini, usaha ayam geprek itu tak beroperasi lagi. Gian Zola terpaksa menutup sementara warungnya  sejak pandemi virus corona masuk ke Indonesia.

Ia sedikit kecewa tapi tak ada pilihan yang lebih baik.

"Terganggu. Usaha ayam geprek saya berhenti dulu sejak kasus corona merebak.  Mungkin orang takut ke luar rumah. Jadi saya pilih tutup saja," kata Gian Zola.

Meski harus menutup sementara usahanya, gelandang mungil tersebut belum merugi.

Alasannya, bangunan warung ayam geprek itu milik sendiri sehingga tak mengeluarkan biaya sewa lokasi.

Lagipula, ucapnya, olahan ayam gepreknya masih dalam skala kecil.

"Sehari juga baru lima ekor ayam, rata‑rata," kata kakak kandung Beckham Putra itu.

Selain itu, Zola masih mengandalkan sistem penjualan konvensional, para konsumen datang ke warung.

Ia belum berpikir beralih ke penjualan online atau daring seperti yang dilakukan kebanyakan pedagang selama pandemi virus corona.

"Masih berpikir jualan yang umum saja. Belum kepikiran pakai online. Step by step saja," ucap pemain bernomor punggung 18 di skuat Persib Bandung itu.

Zola mengatakan berusaha untuk segera "menghidupkan" lagi usaha ayam gepreknya.