TRIBUNNEWS.COM, TURIN - Juventus telah menargetkan penyerang Inter Milan yang kini tengah dipinjamkan ke Paris Saint-Germain (PSG), Mauro Icardi sebagai buruan utama pada jendela transfer musim panas 2020 nanti.

Mauro Icardi telah menjadi target lama dari Juventus sejak jendela transfer musim panas 2019 lalu.

Inter Milan selaku pemilik Mauro Icardi memutuskan untuk meminjamkannya ke Paris Saint-Germain (PSG) selama satu musim seiring kedatangan Romelu Lukaku dari Manchester United.

Bersama Paris Saint-Germain (PSG), Icardi mampu menunjukkan kelasnya sebagai penyerang kelas wahid meski disingkirkan oleh Inter Milan.

Dari 31 laga di semua kompetisi, Icardi mampu mengemas 20 gol dan 4 assist.

Meski tampil apik, penyerang asal Argentina tersebut tak lantas memikat hati PSG yang dapat mematenkannya apabila menebus klausul senilai 75 juta euro (sekitar Rp 1,34 triliun).

Masa peminjaman yang berakhir pada akhir musim 2019-2020 membuat Icardi dapat kembali ke Inter apabila statusnya tidak dipermanenkan oleh juara bertahan Liga Prancis tersebut.

Situasi tersebut menjadi Juventus untuk kembali mendatangkan Icardi pada musim panas 2020 nanti.

Direktur olahraga I Bianconeri, Fabio Paratici, telah menargetkan penyerang 27 tahun itu sebagai pengganti jangka panjang Gonzalo Higuain.

Juara bertahan Liga Italia tersebut memiliki 3 langkah pilihan guna mendapatkan servis eks bomber Sampdoria tersebut.

Pertama, opsi yang paling sederhana tetapi paling sulit dilakukan adalah pembayaran secara tunai.

Kondisi tersebut menilik dari langkah PSG yang bersedia untuk menebus klausul Icardi tetapi jika mereka langsung menjual kepada Juventus, nilai transfer menjadi membengkak.

PSG harus menambahkan 15 juta euro kepada I Nerazzurri seiring langkah mereka yang menjual Icardi kepada klub di Liga Italia.

Jika ditotal maka PSG bakal membayar total 90 juta euro dan Juventus pun bakal dituntut dengan nominal serupa.