Troy Deeney Pertanyakan Kebijakan Transfer Manchester United Buang Romelu Lukaku
Penyerang sekaligus kapten Watford, Troy Deeney mengkritisi kebijakan transfer yang dilakukan Manchester United.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Sri Juliati
Hengkangnya Romelu Lukaku dari Old Trafford menjadi satu transfer yang paling mengejutkan.
Hal ini dikarenakan kualitas Romelu Lukaku sebagai juru gedor utama tak diragukan lagi.
Banyak pihak yang menilai sistem permainan Manchester United tidak sesuai dengan gaya main Romelu Lukaku.
Selain itu, tim pelatih dinilai gagal memunculkan karakter permainan yang dimiliki Romelu Lukaku.
Hingga pada akhirnya pemain berkebangsaan Belgia tersebut dilepas ke Inter Milan.
"Ketika dia berada di Everton, ah kami membutuhkan seseorang seperti dia, dia pasti akan hebat di Manchester United," ujar Deeney.
"Ketika Manchester United mendapatkannya dan mereka berpikir, ah sentuhan pertamanya buruk tetapi ingat dia mampu mencetak 60 gol, dia tahu?" herannya.
Troy Deeney pun membandingkan nasib Romelu Lukaku dengan sosok seperti Andy Cole, Dwight Yorke, hingga Ruud Van Nistelrooy yang mampu tampil baik bersama tim Setan Merah.
"Ya dia bisa mencetak gol tetapi kami tidak dapat menempatkan Anda dalam penilaian yang sama dengan Andy Cole," ungkap Deeney.
"Sentuhan Andy Cole lebih baik atau Andy Cole lebih cepat," belanya.
"Masalahnya dengan media sosial sekarang tentu semua orang bisa berpendapat, itulah masalahnya," ujar Deeney.
Romelu Lukaku akhirnya harus ikhlas dibuang oleh Manchester United pada bursa transfer musim panas lalu.
Inter Milan menjadi klub yang cukup beruntung bisa menggunakan jasa Romelu Lukaku.
Dengan mahar sebesar 65 juta pounstreling, Manchester United akhirnya menerima pinangan Inter Milan guna memboyong Romelu Lukaku.
Baca: Terbongkar! Kegagalan Manchester United Dapatkan Dybala Jadi Berkah Inter Milan Boyong Lukaku