Cerita Empat Penggawa Timnas Indonesia U-16 saat Mengikuti Pemusatan Latihan
Empat Penggawa Garuda Asia yang dimaksud ialah Muhammad Valeron, Atthalah Arraihan, Alexandro Felix Kamuru dan Marselino Ferdinand.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Kebersamaan yang terjalin antara para pemain Timnas Indonesia U-16 saat melakukan pemusatan latihan (TC) dapat menghadirkan cerita tersendiri bagi mereka.
Kali ini PSSI membagikan kebersamaan antara 4 pemain Garuda Asia selama mereka menjalani pemusatan latihan di bawah komando pelatih kepala, Bima Sakti dan staf pelatih lainnya, Jumat (10/4/2020).
Penggawa Garuda Asia yang dimaksud ialah Muhammad Valeron, Atthalah Arraihan, Alexandro Felix Kamuru dan Marselino Ferdinand.
Keempatnya saat ini menjalani kesehariannya di tempatnya masing-masing, sambil mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan dari para pelatih mereka.
Baca: Piala AFF U-16 Ditunda, Bima Sakti Ubah Program Latihan Hingga Beri Tugas Khusus ke Pemain
Baca: Kapten Timnas U16 Bocorkan Menu Latihan Bima Sakti di Tengah Pandemik Corona
Baca: Uji Coba Timnas Indonesia U16 Berakhir Imbang, Bima Sakti Soroti Transisi Garuda Asia
“Kami mengikuti saran yang diberikan pelatih, tetap berlatih meski di tempat kami, menjaga ibadah, kebugaran, kemampuan sepak bola kami, pola makan dan istirahat,” tutur mereka seperti yang dikutip dari laman resmi PSSI.
Kemudian, selama menjalani pemusatan latihan selama ini, mereka diberikan pertanyaan acak, sekaligus buka-bukaan.
Dimulai dari Atthalah. Dia mengungkapkan bahwa di timnas ini ada sosok yang paling jorok.
“Marselino, selain dia tidak rapih, kadang dirinya suka ‘buang gas’ sembarangan,” katanya sambil tertawa. Yang dibicarakan pun, hanya bisa tersipu malu.
Lalu ke pertanyaan yang ditujukan pada Valeron. Ada hal yang dilarang, namun pemain ini sering melanggarnya,
Baca: Timnas Indonesia U-16 Akhiri TC di Yogyakarta, Bima Sakti Puji Peningkatan Garuda Muda
“Suka mengambil hape lebih dahulu, dan saya suka kena teguran dari pemain dan pelatih,” ceritanya.
Alex, ingin menjadi pemain sepak bola besar. “Pastinya yang berguna bagi keluarga dan bangsa, namun tetap rendah hati,” jawabnya.
Kalau berandai-andai, tidak menjadi pemain sepak bola, ini yang Marcellino inginkan.
“Saya mau menjadi penyanyi kalau tidak menjadi pemain sepak bola, lumayan loh suara saya,” sebutnya, sambil menyanyikan salah satu lagu dari penyanyi dangdut favoritnya, Denny Cak Nan.
Dalam timnas U16, ada sosok yang membuat Attahalah sungkan. “Dia adalah pelatih Firmansyah.