Martunis Jelaskan Mekanisme Lelang Jersey Cristiano Ronaldo
Martunis menjelaskan mekanisme untuk mendapatkan jersey milik Cristriano Ronaldo dalam lelang yang ia adakan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Martunis menjelaskan mekanisme untuk mendapatkan jersey milik Cristriano Ronaldo dalam lelang yang ia adakan.
Seperti diketahui, Martunis yang merupakan putra angkat dari mega bintang Cristiano Ronaldo melakukan aksi lelang jersey milik sang ayah.
Aksi lelang jersey milik Cristiano Ronaldo yang telah ditandantangani oleh pemain Timnas Portugal itu ditujukan untuk membantu melawan pandemi Covid-19 (virus corona ) yang telah merebak di Indonesia.
Baca: Martunis Update Harga Lelang Jersey Cristiano Ronaldo, Capai 40 Juta Rupiah
Baca: Martunis Tegaskan Sudah Dapat Izin Dari Cristiano Ronaldo untuk Lelang Jersey
Martunis mengungkapkan bahwa dirinya berencana untuk membuat grup WhatsApp (WA).
Grup WA yang nantinya akan dibuat itu bertujuan untuk mengantisipasi ketidakseriusan dari penawaran yang dilakukan.
Belum lama ini terdapat 7 orang penawar tertinggi untuk mendapatkan jersey Real Madrid Cristiano Ronaldo itu.
Diakui oleh putra angkat Cristiano Ronaldo itu bahwa 7 orang penawar itu melakukan penawaran tertinggi, yakni kisaran Rp 40 hingga 50 juta.
"Ada tujuh orang dengan nilai penawaran tertinggi di angka Rp 40-50 juta," kata Martunis yang dikutip Tribunnews.com dari laman Kompas.com.
Diakui oleh Martunis bahwa tak hanya orang dalam negeri saja yang menginginkan untuk mendapatkan jersey bertanda tangan milik Cristiano Ronaldo itu.
Bahkan satu diantara penawar tertinggi dalam lelang tersebut ada pula yang berasal dari Taiwan.
"Besok (hari ini-red) pagi insyaAllah saya masukan grup," imbuh dia.
"Sejauh ini ada tujuh orang tertinggi, empat orang dari Jakarta, sisanya dari Taiwan, Batam, dan Manado," ujar dia menambahkan.
Baca: Demi Lawan Virus Corona di Aceh, Martunis Lelang Jersey Bertanda Tangan Cristiano Ronaldo
Baca: Jersey Ronaldo yang Dilelang Martunis Pernah Ditawar Deddy Corbuzier Rp 80 Juta
Martunis pun menjelaskan mekanisme untuk 7 orang penawar tertinggi yang akan dimasukkan dalam grup WA itu nantinya.
Ia menjelaskan bahwa ketujuh orang yang memiliki penawaran tertinggi tadi boleh mengajukan harga hingga pukul 20.00 WIB nanti malam.
"Di situ (grup WhatsApp) mereka boleh kasih harga siapa yang tertinggi hingga pukul 20.00 WIB," tandas dia.
Pembuatan grup WA senidri bertujuan untuk melihat keseriusan sang penawar dalam mengikuti acara lelang tersebut.
Jika nantinya terdapat penawar tertinggi yang tidak serius dalam mengikuti lelang, maka Martunis akan menganulirnya dari kategori penawar tertinggi.
"Jadi tidak ada permainan (tidak serius) karena sebelumnya kan saya juga belum kenal mereka."
"Apalagi takutnya nanti salah satu di antara mereka tidak serius, maka saya anulir," ucapnmya menambahkan.
Lebih lanjut, Martunis menejelaskan bahwa jika terdapat penawar tertinggi dalam lelang, maka ia akan memberikan waktu 15 menit untuk melakukan pembayaran via transfer.
Baca: Cristiano Ronaldo Mendapat Peringatan dari Juventus
Baca: Wayne Rooney jadi Alasan Sir Alex Ferguson Tak Pilih Cristiano Ronaldo sebagai Kapten Man United
Namun jika dalam kurun waktu yang ditentukan penawar tertinggi belum melakukan pembayaran, maka orang tersebut akan dianggap tak serius dalam lelang.
Konsekuensinya sang penawar akan dikeluarkan dari grup yang ia buat nantinya.
"Apabila sudah ditetapkan harga sekaligus pemenang kemudian saya beri waktu 15 menit untuk transfer, tetapi dananya belum masuk, maka saya anggap tidak serius," jelasnya.
"Berarti si penawar tersebut dianulir dan saya keluarkan dari grup," tambah Martunis.
Adapun batas akhir lelang jersey Cristiano Ronaldo itu berakhir pada Jumat (17/4/2020) dan pemenang akan diumumkan jam 21.00 WIB
Nnatinya hasil lelang jersey bertandatangan milik Cristiano Ronaldo itu, sepenuhnya akan disumbangkan kepada Warga Aceh untuk melawan Covid-19.
(Tribunnews.com/Giri)(Kompas.com/Mochamad Sadheli)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.