Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Mesut Oezil Jadi Salah Satu Diantara Tiga Pemain Arsenal Yang Tolak Potong Gaji Sebesar 12,5 Persen

Mesut Oezil dilaporkan menjadi salah satu dari tiga pemain Arsenal yang menolak pemotongan gaji klub sebesar 12,5 persen akibat pandemi virus corona.

Editor: Bolasport.com
zoom-in Mesut Oezil Jadi Salah Satu Diantara Tiga Pemain Arsenal Yang Tolak Potong Gaji Sebesar 12,5 Persen
Yahoo News Singapore
Mesut Ozil dan Olivier Giroud saat masih bersama memperkuat Arsenal 

TRIBUNNEWS.COM - Mesut Oezil dilaporkan menjadi salah satu dari tiga pemain Arsenal yang menolak pemotongan gaji klub sebesar 12,5 persen akibat pandemi virus corona atau COVID-19.

Arsenal resmi memberlakukan kebijakan pemotongan gaji sebesar 12,5 persen terhadap para pemain dan staf pelatih mereka akibat dampak dari pandemi virus corona.

Namun, rupanya tak semua pemain sepakat dengan kebijakan klub tersebut.

Ada tiga pemain tim utama Arsenal yang tidak setuju dengan pemotongan gaji sebesar 12,5 persen itu, dan salah satunya adalah Mesut Oezil.

Dilansir BolaSport.com dari Mirror, Mesut Oezil telah menolak untuk bergabung dengan pemain lain Arsenal dalam mengambil keputusan pemotongan gaji.

Oezil sendiri merupakan pemain dengan gaji tertinggi di klub dengan upah 350.000 poundsterling atau setara dengan Rp 6,7 miliar per minggu.

Ia telah menjelaskan bahwa dirinya mungkin bersedia melakukannya di masa mendatang.

BERITA TERKAIT

Namun, mantan pemain Real Madrid itu ingin melihat dampak finansial secara keseluruhan dari pandemi virus corona dan tidak ingin tergesa-gesa mengambil keputusan tersebut.

Pemain asal Jerman itu telah menjelaskan bahwa dia menghormati keputusan pemain lain, tetapi ia juga mendesak rekan-rekannya untuk menghormatinya pula.

BACA HALAMAN BERIKUTNYA >>>>

Sumber: BolaSport.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas