FC Koln Kembali Gelar Latihan, Tiga Orang Positif Terjangkit COVID-19
Klub Liga Jerman, FC Koln mengumumkan tiga anggota timnya positif terjangkit virus Corona setelah kembali menggelar latihan.
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Klub Liga Jerman, FC Koln mengumumkan tiga anggota timnya positif terjangkit virus Corona setelah kembali menggelar latihan.
Klub-klub Liga Jerman sudah kembali menggelar latihan mereka.
Salah satunya adalah FC Koln yang sudah kembali menggelar latihan pada Kamis (30/4) lalu waktu Jerman.
Namun sangat mengejutkan ketika sudah kembali berlatih ternyata pihak klub menyatakan tiga individu dinyatakan positif terjangkit virus Corona.
Hal ini terjadi setelah Koln melakukan tes terkait virus Corona pada hari Kamis lalu.
Baca: Liga Jerman Akan Kembali Digelar Bulan Mei, CEO Bayern Munchen Beri Tanggapan Positif
Baca: Timo Werner Lebih Suka Pindah ke Luar Negeri Ketimbang Memilih Bayern Munchen
Namun pihak klub masih enggan memberitahukan siapa saja yang terjangkit demi menjaga keamanan dan kenyamanan mereka.
"FC Koln bersama seluruh tim dan staf pelatih sekaligus dengan staff lainnya diuji pada hari Kamis untuk Covid-19, tiga orang dinyatakan positif tanpa gejala."
"Setelah penilaian kasus oleh otoritas kesehatan yang bertanggung jawab, tiga orang yang dites positif akan masuk ke karantina 14 hari di rumah. 1. FC Köln tidak akan mengkonfirmasi nama apa pun karena menghormati privasi mereka yang terpengaruh.," tulis pernyataan resmi pihak klub.
Meskipun sudah dipastikan tiga individunya terjangkit Corona, Koln tetap akan melakukan latihan.
Sementara ketiga individu tersebut akan melakukan karantina selam 14 hari ke depan.
Dokter klub, Tim Meyer mengatakan akan ada proteksi kesehatan yang berlaku bagi para pemain.
Baca: Ditengah Pandemi Covid-19, Mantan Klub Kevin De Bruyne di Liga Jerman Jalani Latihan Perdana
Baca: Erling Haaland Hanya Butuh 59 Menit untuk Memenangkan Pemain Terbaik di Liga Jerman Bulan Januari
Selain itu pihak klub bakal selalu berhubungan dengan otoritas kesehatan yang ada serta tim medis untuk memastikan para pemain baik-baik saja.
“Kita sekarang melihat dalam kehidupan sehari-hari bahwa konsep kita mengenali dan mengurangi risiko pada tahap awal. Kami akan selalu berhubungan dekat dengan otoritas kesehatan yang bertanggung jawab dan ahli medis."
"Kami yakin bahwa dengan konsep kami, kami dapat memungkinkan para pemain untuk mempraktikkan profesi mereka dengan perlindungan sebaik mungkin melawan infeksi," jelasnya.