TRIBUNNEWS.COM - Gelandang AC Milan, Samu Castillejo menegaskan dirinya ingin bertahan dalam waktu yang lebih lama bersama Rossoneri.

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Castillejo sebagai bentuk jawaban atas isu hengkangnya dirinya dari San Siro.

Pemain berusia 25 tahun tersebut akhir-akhir ini dikaitkan kepindahnnya ke klub Liga Spanyol.

Baca: Donarumma Enggan Perpanjang Kontrak, AC Milan Manfaatkan Situasi Andre Onana

Baca: Bahagia di Sevilla, Suso Enggan Pulang ke AC Milan

Espanyol dan Atletico Madrid menjadi dua klub terdepan yang berhasrat mendapatkan tanda tangan Castillejo.

Di tengah isu tersebut, Castillejo akhirnya menyatakan kesetiaannya untuk bermain bersama AC Milan.

Sempat kesulitan mendapatkan kepercayaan di awal kedatangannya ke AC Milan.

Pemain berdarah Spanyol tersebut saat ini tengah menikmati performanya bersama tim utama AC Milan.

Castillejo tercatat telah bermain sebagai starter dalam 11 pertandingan terakhir AC Milan sebelum musim ditangguhkan karena wabah corona.

Eks pemain Villareal tersebut kini memiliki semangat tinggi untuk bisa menyegel posisi di skuat utama AC Milan.

"Mereka yang mengenal saya tahu betapa sulitnya situasi saya, di luar penampilan saya yang penuh dengan tato, saya merupakan anak yang sangat rendah hati," ungkap Castillejo kepada AS, dilansir Sportskeeda.

Pemain berusia 25 tahun itu menyadari betapa sulitnya juga ia menjalani musim perdana bersama AC Milan.

Castillejo sendiri hanya bermain sebanyak delapan pertandingan Serie A di musim pertamanya bersama tim berjersey hitam merah tersebut.

"Tahun pertama merupakan masa adaptasi, sulit untuk menunjukkan apa yang dapat anda lakukan saat hanya bermain 15 menit saja," jujur Castillejo.

Baca: Pepe Reina Kini Harganya Rp 10 Miliar Siap Dijual AC Milan

"Itu berarti anda hanya menjadi starter satu pertandingan dalam setiap dua atau tiga minggu saja," lanjutnya.

Berbekal pernah menghadapi situasi sulit tersebut, Castillejo bertekad akan meningkatkan rasa kepercayaan dirinya.

"Jika ada kepercayaan diri dan anda dipercaya merasa penting, anda akan merasa bisa lebih baik menyikapi diri sendiri," tegas pemain kelahiran Malaga tersebut.

Baca: Pelatih AC Milan Bandingkan Ibrahimovic dengan Roger Federer, Bicara Soal Talenta

Baca: Gaetano Paolillo Ungkap Rahasia Kepindahan Kaka dari AC Milan ke Real Madrid

Lebih lanjut, Castillejo yang masih memiliki karir panjang berharap bisa membantu AC Milan kembali menuai kesuksesan pada masa mendatang.

Hal itulah yang membuat Castillejo ingin bermain lebih lama bersama AC Milan.

"Saya selalu ingin sukses di sini, saya ingin tinggal di klub ini dalam jangka waktu yang lebih lama," harapnya.

"Saya sekarang telah memainkan setiap pertandingan dan pada level yang baik, saya harap hal ini akan berlanjut seperti ini," jujur Castillejo.

AC Milan memang berhasil menikmati proses kebangkitan utamanya ketika Zlatan Ibrahimovic direkrut pada Januari lalu.

Tak segan, Castillejo melontarkan pujian soal sosok Ibrahimovic yang ternyata pribadi yang rendah hati.

"Dia adalah pria yang sangat rendah hati, dia adalah pria yang bergaul dengan semua rekan satu timnya," puji Castillejo soal sosok Ibrahimovic.

Ibrahimovic juga disebut sebagai sosok pelawak yang bagus ketika di luar lapangan.

Pria berdarah Swedia tersebut juga mampu menjadi sosok pemimpin di dalam tim AC Milan semenjak kedatangannya kembali ke San Siro.

"Selama pertandingan dia tahu bagaimana memberikan masukan, kamu bisa mengatakan dia datang untuk membantu kami," pungkasnya.

Castillejo pun akhirnya mampu menjadi duet yang cukup bagus bersama Ibrahimovic di lini depan AC Milan.

(Tribunnews/Dwi Setiawan)