Lyon Tempuh Jalur Hukum Terkait Penghentian Liga Prancis, Berharap Liga Tetap Dilanjutkan
Olympique Lyonnais atau Lyon Tempuh Jalur Hukum Terkait Penghentian Liga Prancis dan Ligue 1, Berharap Liga Tetap Dilanjutkan
Penulis: Gigih
Editor: bunga pradipta p
"Akan ada jalan ke ranah hukum, dan kami berhak untuk melangkah lebih jauh sehingga keadilan kami dapatkan," ujar Bernard Joannin.
Liga Prancis awal pekan lalu resmi dihentikan karena wabah corona, tapi masih dipertanyakan mengenai juara, jatah ke Eropa ataupun degradasi.
PSG akhirnya dimahkotai gelar Juara Liga Prancis/Ligue 1, musim 2019-2020.
Dikutip Tribunnews dai laman L'Equipe, PSG akan dinobatkan sebagai juara Liga Perancis atau Ligue 1 musim ini.
Selain penobatan gelar juara, peringkat terakhir sebelum liga dihentikan adalah peringkat final untuk musim ini.
PSG menjadi juara setelah unggul 12 poin dari Marsille di posisi kedua.
Baca: Liga Inggris Berpeluang Dihentikan, Para Pemain Enggan Bertanding di Tengah Wabah Corona
Sementara di bawahnya, ada Rennais yang akan masuk babak ke 3 Liga Champions musim depan.
Lille akan menjadi wakil Perancis di ajang Liga Eropa setelah mengantongi poin 41, bersama dengan Reims dan Nice.
Untuk Olympique Lyonnais atau Lyon, harus gigit jari usai gagal maju ke kompetisi Eropa musim ini.
Sementara dua tim yang pasti terdegradasi adalah SC Amiens dan Toulouse.
Untuk Niems, posisinya akan aman dari degradasi setelah tidak ada play off musim ini.
Lorient dan Racing Lens, akan menjadi tim promosi dari Ligue 2, menggantikan Amiens dan Toulouse.
Sebelumnya, Liga Prancis atau lebih dikenal dengan nama Ligue 1 memilih untuk menghentikan kompetisi musim 2019/2020.
Dikutip dari Independent, Edouard Philippe, Perdana Menteri Prancis telah mengumumkan, tidak ada event-event sepakbola yang diizinkan berlangsung hingga September.