Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Meski Dilarang, Djanur Nekat Berbuka Puasa dengan Gorengan Selama Ramadan

Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman ngeyel tetap mengkonsumsi gorengan saat berbuka puasa kendati telah dilarang.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Meski Dilarang, Djanur Nekat Berbuka Puasa dengan Gorengan Selama Ramadan
MEDIA OFFICER BARITO PUTERA
Pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman, mengatakan sudah mengantongi kelebihan dari Persebaya (MEDIA OFFICER BARITO PUTERA) 

TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman ngeyel tetap mengkonsumsi gorengan saat berbuka puasa kendati telah dilarang.

Pelatih yang memiliki sapaan akrab Djanur itu mengakui tak bisa jika tidak berbuka puasa dengan gorengan.

Bahkan juru taktik tim Barito Putera itu memiliki makanan favorit tersendiri yang berupa gorengan.

Pria yang pernah menukangi Persib Bandung dan Persebaya Surabaya itu lebih suka kuliner khas Jawa Barat.

Djanur mengatakan bahwa gorengan favoritnya ialah cireng dan ubi goreng.

Pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman, mengatakan sudah mengantongi kelebihan dari Persebaya (MEDIA OFFICER BARITO PUTERA)
Pelatih Barito, Djadjang Nurdjaman, mengatakan sudah mengantongi kelebihan dari Persebaya (MEDIA OFFICER BARITO PUTERA) (MEDIA OFFICER BARITO PUTERA)

Baca: FIFA Perintahkan Kelantan FA Bayar Rp 2,1 Milliar kepada Pemain Barito Putera

Baca: Bulan Ramadan Dimanfaatkan Bek Sayap Barito Putera Rintis Usaha Susu Kurma

Meskipun demikian, ia tak lantas menyampingkan buah kurma yang menjadi menu wajib sebelum beralih ke makanan utama.

Khasiat kurma sendiri ialah mampu menggantikan kadar ion tubuh yang hilang selama berkativitas.

Berita Rekomendasi

“Yang pasti kurma ya, itu menu berbuka awal. Selain itu, meski dilarang, saya agak suka dengan gorengan khas Jawa Barat seperti Cireng, Ubi goreng, dan lainnya," tukas Djanur seperti yang dikutip dari laman resmi Barito Putera.

Djanur pun beralih membicarakan mengenai menu utama saat bersantap buka puasa.

"Kemudian kolak, dan menu utamanya sayur asem."

"Intinya kuliner khas Jawa Barat saya suka,” tutur Djanur menambahkan.

Ditengah pandemi virus corona seperti saat ini, tentu saja bulan puasa tahun ini tidak akan sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya.

Berbagai imbauan dan larangan terkait penularan virus Corona tentu membuat Djanur tidak bisa kemana-mana.

Akan tetapi, hal itu justru menjadi berkah bagi pelatih Barito Putera itu.

Pasalnya, Djanur lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga di rumah.

Sebab itu, dirinya kerap menunggu waktu berbuka dengan membantu keluarga menyiapkan menu berbuka.

Aksi Pemain Persib Bandung saat berhadapan dengan Tim Tamu Barito Putera, pada pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (24/11/2019), Persib Bandung gagal mengkonversikan peluang emas untuk menjadi gol ke gawang Barito Putera. (TRIBUN JABAR/Deni Denaswara)

 *** Local Caption ***
Aksi Pemain Persib Bandung saat berhadapan dengan Tim Tamu Barito Putera, pada pertandingan di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (24/11/2019), Persib Bandung gagal mengkonversikan peluang emas untuk menjadi gol ke gawang Barito Putera. (TRIBUN JABAR/Deni Denaswara) *** Local Caption *** (TRIBUN JABAR/Deni Denaswara)

"Tidak seperti tahun-tahun biasanya, Ramadan kali ini lebih banyak di rumah saja."

"Ngabuburitnya adalah bantu-bantu istri nyiapin buka di rumah,” tukasnya melanjutkan.

Di sisi lain, ia kemudian menyinggung masalah kompetisi Liga 1 musim ini.

Djanur masih berharap kompetisi sepak bola di Tanah Air musim ini dapat diselamatkan.

Dikutip dari laman resmi Barito Putera, Djanur mengaku pihaknya tidak keberatan jika ke depannya PSSI dan PT LIB akhirnya memutuskan untuk tetap melanjutkan kompetisi.

KEMBALIKAN BOLA : Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman berusaha mengembalikan bola saat mencoba olahraga tenis di Lapangan Tenis Indoor Siliwangi, Jalan Menado, Bandung, Selasa (16/9). Olahraga tenis salah satu yang dilakukan Djanur mengisi kekosongan waktu. TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
KEMBALIKAN BOLA : Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurjaman berusaha mengembalikan bola saat mencoba olahraga tenis di Lapangan Tenis Indoor Siliwangi, Jalan Menado, Bandung, Selasa (16/9). Olahraga tenis salah satu yang dilakukan Djanur mengisi kekosongan waktu. TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA (TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA )

Baca: Jalani Ibadah Puasa di Pemalang, Bek Sayap Barito Putera Kangen Kue Khas Banjarmasin

Baca: Curhatan 2 Pemain Barito Putera, Bagus Kahfi & David Maulana Jalani Puasa Ramadan 17 Jam di Inggris

Nasib kompetisi yang hingga saat ini belum menemukan titik temu membuat sejumlah kalangan insan sepak bola menyuarakan aspirasinya.

Diantaranya ialah Madura United dan Persela Lamongan yang meminta untuk kompetisi dihentikan secara permanen

Lebih lanjut, PSSI yang menyikapi usulan tersebut sudah memiliki solusi jika skenario terburuk terpaksa dilakukan.

Ialah menggelar turnamen berskala Nasional menjadi jawabannya.

Nantinya, turnamen tersebut digelar guna memberikan aktivitas sepak bola bagi pemain dan tim.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persib
17
11
6
0
30
12
18
39
2
Persebaya
17
11
4
2
22
13
9
37
3
Persija Jakarta
17
9
4
4
25
16
9
31
4
Bali United
17
8
4
5
25
16
9
28
5
Arema
17
8
4
5
27
21
6
28
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas