James Maddison Ungkap Sosok Role Model Utama Permainannya
Dalam sebuah sesi wawancara dengan Thierry Henry, James Maddison menyebut David Silva sebagai sosok utama yang dijadikan role model permainannya.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - James Maddison mampu menjelma menjadi satu dari gelandang yang tampil heroik pada musim ini.
Kepiawaiannya mengontrol permainan, akurasi umpan, dan kualitas tendangan bebas yang ia miliki menjadi kekuatan pemain Leicester City tersebut.
Maddison kini telah mengoleksi 16 gol dan 10 assist semenjak bergabung dengan Leicester City sejak dua tahun silam.
Pemain Timnas Inggris tersebut telah diikat kontrak sampai 2023 oleh manajemen The Foxes.
Baca: Pep Guardiola Sudah Temukan Calon Permata Pengganti David Silva
Baca: Pep Guardiola Bisa Kembali ke Barcelona Jika Manchester City Tak Waspada
Performa mengkilapnya tersebut juga telah membuat Gareth Southgate terkesan dengan penampilannya.
Gerbang masuk pintu skuat Timnas Inggris pun sudah terbuka bagi Maddison.
Disinggung perihal siapa sosok pesepak bola yang role model permainannya, Madisson menyebut David Silva yang bermain bersama Manchester City menjadi panutannya dalam memainkan si kulit bundar.
Ada banyak alasan mengapa Maddison begitu menyukai gaya permainan pemain berdarah Spanyol tersebut.
Satu diantara alasan yang membuat Maddison merasa jatuh cinta dengan permainan Silva karena keindahannya ketika ditonton.
"David Silva, dia seperti saya dimana sedikit lebih kecil, saya lebih lemah, dan sedikit terlambat dalam perkembangan karier saya," ungkap Maddison dalam sebuah wawancara khusus bersama Thierry Henry, dilansir Sportskeeda.
"Saya sudah selalu terbiasa menonton cara dia mengolah dan menerima bola, itu sungguh indah untuk ditonton," sanjungnya.
Bahkan, Maddison menjalani laga pertamanya bersama Leicester City tepat berhadapan dengan Silva yang memperkuat Manchester City.
Baca: Leicester City Bidik Wonderkid RB Salzburg, Man United Punya Kans Besar Gaet James Maddison
Alhasil kesempatan itu coba dimanfaatkan oleh sang pemain untuk bertukar jersey ketika laga berakhir.
"Pertandingan pertama yang saya mainkan melawan dia, aku memohon pada petugas pintu untuk mengambil bajunya," kenang pemain Timnas Inggris itu.
"Aku telah mengamatinya selama bertahun-tahun puncak kariernya di City," jujurnya.
Tidak salah memang jika Maddison mengidolakan serta menjadikan Silva sebagai role model permainannya, mengingat Silva dapat disebut sebagai satu dari gelandang terbaik Manchester City dalam satu dekade terakhir.
Perannya tak tergantikan meskipun The Citizen bergonta-ganti pelatih.
Eks-pemain Valencia tersebut juga dianggap sebagai satu diantara pemain paling sukses dalam sejarah Manchester City.
Ia dinilai menjadi pemain yang memiliki peran signifikan dalam membantu Manchester City berevolusi menjadi tim kuat di Liga Inggris.
Terbukti, dalam satu dekade terakhir, bersama The Citizen, pemain yang pernah berseragam Timnas Spanyol mampu mempersembahkan delapan trofi, termasuk empat gelar Liga Inggris.
David Silva secara garis besar memiliki gaya bermain seperti Xavi Hernandez.
Ia merupakan tipikal pemain yang mampu mengatur permainan, baik dalam segi defensif maupun offensive.
Memiliki kemampuan dalam hal akurasi passing, membuatnya terkenal sebagai gelandang serang flamboyan di daratan Britania Raya.
Baca: Jadon Sancho Hanya Bisa Direkrut Manchester United dan Bayern Muenchen Saja kata Owen Hargreaves
Baca: ON THIS DAY - Terpelesetnya Steven Gerrard Awal Mula Liverpool Gagal Juara Liga Inggris
Tak jarang lini serang Manchester City dimanjakan oleh umpan-umpan manis kreasi pemain asal Negeri Matador itu.
Selain terkenal memiliki kemampuan yang mumpuni, Silva juga terkenal dengan pribadi yang rendah hati dan tidak suka neko-neko.
Selama memperkuat Manchester City, David Silva telah tampil sebanyak 424 laga.
Torehan 74 gol dan 137 assist menjadi kontribusi nyata David Silva bersama The Citizen.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)