Hasil Bundesliga: Cetak Gol Indah, Joshua Kimmich Beberkan Kesalahan Kiper Dortmund
Joshua Kimmich membeberkan kesalahan Kiper Dortmund, Roman Burki yang berakhir pada gol cantik yang dicetaknya di Bundeliga tadi malam
Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Mencetak gol indah dan membawa timnya menang, Joshua Kimmich membeberkan kelemahan Borussia Dortmund.
Bundesliga Jerman memasuki pekan ke-28 nya dan dibuka langsung dengan pertandingan seru antara Borussia Dortmund menjamu Bayern Munchen.
Laga bertajuk Derbi Der Klassiker tersebut digelar di Signal Iduna Park, markas Dortmund Selasa (26/5) malam waktu Indonesia.
Dalam laga tersebut, Munchen berhasil mencuri poin penuh setelah menang dengan skor tipis 1-0.
Baca: Hasil Bundesliga: Kalahkan Dortmund, Bayern Munchen Kokoh di Puncak Klasemen
Baca: Kabar Liga Inggris: Kiper Bournemouth, Aaron Ramsdale Terkejut Setelah Positif Covid-19
Gol tunggal Munchen dicetak oleh Joshua Kimmich di menit 43.
Kimmich usai pertandingan menjelaskan gol tersebut merupakan yang terbaik dalam kariernya.
Dirinya mencetak gol setelah melihat kiper Dortmund, Roman Burki berdiri terlalu jauh dari gawangnya.
Kimmich yang tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan itu mencungkil bola dari luar kotak pinalti dan tidak mampu dijangkau Burki.
Nyatanya, Kimmich sudah mengetahui sebelum pertandingan bahwa kebiasan Burki adalah berdiri cukup jauh dari gawangnya.
Baca: Ulah Empat Pemain Sevilla Bisa Buat Kembalinya Liga Spanyol Terancam
"Kami diberitahu sebelum pertandingan bahwa Burki sering berdir di luar garisnya, itu adalah gol terbaik dalam karier saya," ungkap Kimmich dilansir laman resmi Bundesliga.
Baginya kemenangan ini sangat penting sekaligus bisa meruntuhkan mental Dortmund untuk bisa mengejar mereka di papan klasemen.
"Ini sangatlah penting, kami mampu unggul dari Dortmund dan akan berat untuk mental mereka sekarang," jelasnya menambahkan.
Sementara pelatih Munchen, Hansi Flick, mengatakan senang dengan kemenangan timnya ini.
"Saya katakan di masa lalu bahwa saya bukan tipe orang yang melihat terlalu jauh ke masa depan - saya tentang di sini dan sekarang."
Baca: Liga Italia 2019/2020 Wajib Selesai Paling Lambat 20 Agustus, Seri A Musim Depan jadi Alasan
Baca: Liga Italia Kembali Ditunda Hingga 14 Juni 2020, Pihak Klub Tetap Gelar Latihan Hari Ini