Tanggapan Thierry Henry, Tony Adams, hingga Ian Wright Soal Masa Depan Aubameyang di Arsenal
Para penggemar Arsenal dapat dikatakan sedang tengah dirundung kegalauan mengingat bintang andalannya bisa saja pergi secara gratis tahun depan.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Aladiere menganggap Arsenal seharusnya sudah membicarakan kontrak Aubameyang pada tahun lalu.
Hal ini dikarenakan itu sebagai pertanda keseriusan Arsenal ingin mempertahankan aset terbaiknya.
Selain itu, Aladiere menilai Aubameyang seharusnya sudah memiliki kontrak baru atau telah terjual.
Aladiere menyebut ketika pemain hanya memiliki satu tahun tersisa di kontrak, mentalitas permainannya akan berbeda.
"Jika saya adalah Aubameyang dan saya tahu saya hanya memiliki kontrak satu tahun lagi, saya akan mengorbankan satu tahun dalam karir saya untuk bebas," ungkap Aladiere.
"Itu sebabnya saya berpikir bahwa dewan direksi membuat kesalahan, semuanya harus diatur dua tahun sebelumnya," sesalnya.
"Anda tidak boleh meninggalkan pemain dengan hanya satu tahun tersisa di kontraknya, terutama pemain seperti Aubameyang, itu tidak benar sama sekali," jujur Aladiere.
Pria yang kini berusia 37 tahun tersebut menganggap situasi Arsenal dalam kondisi kurang menguntungkan.
Mengingat ia harus siap kehilangan bomber andalannya dengan harga murah atau bahkan gratis.
3. Tony Adams
Tony Adams sendiri dikenal sebagai salah satu sosok kapten terbaik yang pernah bermain Arsenal.
Tony Adams menganggap menjual Pierre-Emerick Aubameyanga akan menjadi kerugain besar bagi mantan timnya.
Isu mengenai kepindahan Aubameyang membuat Adams selaku mantan kapten Arsenal menjadi resah.
Beberapa kali mantan timnya tersebut kehilangan sejumlah pemain hebatnya dan membuat kualitasnya memburuk.
"Sangat mungkin, dia bisa saja keluar dari Arsenal," terang Adams dilansir Sportskeeda.
"Saya sudah prinsip yang dimiliki Arsene Wenger bahwa tidak ada satu pemainpun yang lebih besar dari klub."
"Dan kepindahan seorang pemain akan masuk akal untuk kesehatan finansial klub," jelas Adams.
Menurutnya, Arsenal saat ini kesulitan merekrut pemain, namun terus menjual pemain terbaiknya.
"Dia (Wenger) adalah orang yang kuat maka dia bisa berada di Liga Champions setiap tahun tapi itu tidak berjalan baik di rekruitmen mereka."
"Justru sekarang mereka sering menjual pemain terbaiknya," tutur Adams.
Baca: Sang Mantan Sebut Mikel Arteta Butuh 2 Hal Guna Bawa Arsenal Tuai Kesuksesan
Baca: Manchester City Cari Tangan Kanan Pep Guardiola, eks-Liverpool jadi Incaran Gantikan Arteta
Adams yang menjadi kapten ketika Arsenal menjuarai Liga Inggris pada 2004 dengan status Invicibles itu mengatakan jika dia jadi pelatih Arsenal maka dia tidak akan menjual Aubameyang berapa pun harganya.
Selain itu dia akan lebih fokus dalam mencari pemain baru serta menjaga para pemain bintangnya agar tidak lepas.
"Jika saya adalah seorang pelatih saya akan mengatakan, 'Jangan menjual Aubameyang dengan harga berapa pun".
"Kita perlu mendatangkan pemain baru, membawa pemain dari akademi dan mempertahankan pemain terbaik kita'," tegas Adams.
Sedangkan saat ini menurutnya Arsenal adalah klub yang sangat berbeda.
Pencarian pemain baru Arsenal pun dianggapnya tidak bisa di bilang bagus dalam beberapa tahun terakhir.
4. Ian Wright
Penyerang legendaris Arsenal, Ian Wright mengaku cukup dilema ketika ditanya perihal masa depan bomber andalan mantan timnya, Pierre-Emerick Aubameyang.
Masa depan Aubamameyang bersama Arsenal sendiri memang masih abu-abu.
Pengaruhnya yang luar biasa menjadi alasan Arsenal harus berjuang sekuat tenaga mempertahankan penyerang Timnas Gabon tersebut.
Selain memegang ban kapten, Aubameyang menjadi mesin gol utama Arsenal.
Menyikapi situasi pelik tersebut, Ian Wright mencoba bijak dalam mengomentari masa depan Aubameyang.
Baca: Diisukan Balik Benfica, Arsenal Justru Buka Peluang Pertahankan David Luiz
Selain berharap sang pemain bertahan, Ian Wright juga tidak menyalahkan jika nantinya Aubameyang memutuskan hengkang.
"Jika saya akan duduk di sini dan berbicara tentang Aubameyang pada tahap karirnya, mungkin dia ingin memenangkan banyak hal," ujar Ian Wright kepada Sporf, dilansir Evening Standard.
"Mungkin satu kesempatan terakhir dan orang-orang akan mengatakan bahwa Real Madrid tengah mengendus-endus di sekitarnya," tambahnya.
Lebih lanjut, Ian Wright mengaku tak meragukan sama sekali insting mencetak gol yang dimiliki Aubameyang.
Memang sebagai seorang pemain jempolan, Aubameyang juga butuh trofi untuk melengkapi karir hebatnya.
"Dia seseorang yang lihai mencetak gol dalam karirnya, dia mungkin ingin sesuatu untuk ditunjukkan seperti ketika dia memenangkan banyak hal di Jerman," ungkap top skor kedua sepanjang masa Arsenal tersebut.
"Itu benar-benar tergantung pada apakah Aubameyang memiliki kesabaran untuk menunggu," tambahnya.
"Dia seseorang yang sebenarnya pantas bermain di tingkat dimana dia bisa memenangkan banyak hal," jujur Ian Wright.
Ian Wright juga berharap kepada Arsenal agar bisa memperbesar rasa ambisinya agar memiliki sikap lapar gelar.
Hal itu dinilainya sangat penting bagi para pemainnya untuk terus membela tim Meriam London karena ada hal besar yang ingin dituju.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.