Tony Sucipto Ungkap Kunci Sukses Selalu Tampil Konsisten Bersama Persija Jakarta
Pemain yang identik dengan nomor punggung 16 tersebut menyebut kematangan dalam bermain dan konsistensi merupakan kunci yang membuatnya selalu tampil.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu kostestan Liga 1 2020 yakni Persija Jakarta memiliki pemain yang berposisi serba bisa.
Pemain Persija Jakarta yang dapat menempati banyak posisi tersebut ialah Tony Sucipto.
Memiliki kemampuan di banyak posisi membuat Tony Sucipto pada musim Liga 1 2019 lalu selalu mengisi tempat utama Persija Jakarta.
Baca: Liga 1 Belum Ada Kejelasan, Persija Jakarta Belum Ada Informasi Dikumpulkan
Baca: Liga 1: Air Putih Jadi Kunci Kebugaran Bek Persija Jakarta, Ryuji Utomo
Total dirinya bermain sebanyak 33 laga atau hanya 1 kali absen karena akumulasi kartu.
Musim lalu pemain yang kerap dipanggil Toncip ini dapat tampil sebagai bek kiri, bek kanan, bek tengah dan gelandang.
Pemain yang identik dengan nomor punggung 16 tersebut tampil sama baiknya kala ditempatkan di semua posisi tersebut.
Salah satu pendukung yang membuatnya kerap tampil adalah konsistensi dan kematangan dalam bermain.
Penggawa Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 itu membuka rahasianya dapat tampil di banyak posisi.
Kuncinya adalah dapat adaptasi dan menjalankan segala arahan pelatih.
Baca: Doa Ismed Sofyan untuk Bambang Pamungkas, Berharap Bisa Jadi Persiden Persija Jakarta
Baca: Genap Berusia 40 Tahun, Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, Ungkap Kebahagiaan Terbesarnya
“Saya cukup beruntung dapat tampil di banyak posisi dan bersyukur pelatih percaya dengan saya. Kuncinya saya harus beradaptasi cepat dan jangan tampil gugup,"
"Bisa saja saya hari ini bermain sebagai bek kiri dan pertandingan yang akan datang menjadi bek tengah."
"Semuanya sama yang terpenting kita harus fokus dalam bermain,” kata Tony Sucipto dikutip dari laman resmi Persija.
Meskipun dapat tampil di banyak posisi, mengaku ada satu posisi yang tidak digemarinya.
Dikutip dari laman resmi Persija Jakarta, posisi yang tidak digemari oleh mantan penggawa Timnas Indonesia ini adalah penjaga gawang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.