Kiper Persib Bandung Ini Siap Berlatih Kembali Bersama Tim Jelang Dilanjutkannya Kompetisi Liga 1
I Made Wirawan terakhir kali terlibat dalam pertandingan bersama Persib Bandung pada 15 Maret 2020 atau hampir empat bulan lalu.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - I Made Wirawan terakhir kali terlibat dalam pertandingan bersama Persib Bandung pada 15 Maret 2020 atau hampir empat bulan lalu.
Kala itu, Persib Bandung melawan PSS Sleman pada pekan ke-3 Liga 1 2020 di Stadion Si Jalak Harupat.
Made menggantikan Teja Paku Alam yang cedera menjelang kick off. Beberapa penyelamatan I Made Wirawan dalam laga itu membantu Persib Bandung menang 2-1 atas PSS Sleman.
Satu di antaranya, I Made Wirawan menggagalkan usaha PSS Sleman mencetak gol kedua melalui skema tendangan bebas pada menit ke-48.Gol PSS pada awal pertandingan lahir dari skema yang sama.
Sebenarnya, ia sempat menepis bola hasil tendangan bebas itu, tapi beralih menjadi kemelut di kotak penalti yang berujung kebobolan bagi tuan rumah.
Kiper asal Bali itu rindu untuk kembali beraksi di bawah mistar gawang Persib Bandung dan membantu tim meraih kemenangan.
Karena itu, ia antusias menyambut respons cepat manajemen menyusul adanya kepastian lanjutan kompetisi pada Oktober nanti.
Persib pun langsung menjadwalkan latihan pada Senin (6/7) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Ini akan menjadi latihan bersama perdana Maung Bandung sejak Liga 1 dihentikan karena wabah Covid-19.
"Ini sesuatu yang positif. Saya siap untuk berlatih bersama lagi," ujar I Made Wirawan di Graha Persib, Jumat (3/7/2020).
Sang kiper mengaku tak bermasalah dengan kondisi fisik karena rutin berlatih mandiri. "Saya bersyukur saya dalam kondisi yang bagus," kata I Made Wirawan.
Gerak cepat Persib Bandung menyambut lanjutan Liga 1 bukan hanya tampak dari jadwal latihan tetapi juga menggelar swab test di Graha Persib, kemarin.
Pemeriksaan kesehatan ini untuk memastikan pasukan Robert Alberts bebas dari virus korona sebelum terlibat dalam latihan perdana.
Ada 46 orang yang mengikuti swab test itu. Mereka adalah pemain, staf pelatih, dan ofisial.