TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini menyesal dengar kabar cederanya bintang PSG, Kylian Mbappe.

Kylian Mbappe menjadi tumbal kemenangan Paris Saint-Germain kala menghadapi Saint-Ettiene dalam laga partai puncak Piala Perancis musim ini.

Berlangsung di Stade de France, Sabtu (25/7/2020) dinihari, tim asuhan Thomas Tuchel mengalahkan lawannya dengan skor satu gol tanpa balas.

Baca: Prediksi Genoa vs Inter Milan Liga Italia, Tanpa Barella, Nerazzurri Usung Misi Gusur Atalanta

Baca: Maurizio Sarri Ungkapkan Hal Ini Setelah Juventus Gagal Kunci Gelar Juara Liga Italia

Gol Neymar pada menit ke-14 mengantarkan Paris Saint-Germain meraih kemenangan dalam laga tersebut sekaligus menyegel gelar juara Piala Perancis.

Hanya saja, kemenangan yang diraih oleh Paris Saint-Germain tersebut harus dibayar mahal atas cederanya Kylian Mbappe.

Pemain Timnas Perancis tersebut harus keluar lapangan setelah mengalami cedera pergelangan kaki pada babak pertama.

Striker berusia 21 tahun itu terlihat langsung terkapar di tengah lapangan setelah mendapatkan tekel keras dari kapten Saint-Ettiene, Loic Perrin.

Pelanggaran keras tersebut akhirnya membuat wasit tak segan mengeluarkan kartu kuning kedua kepada Loic Perrin.

Baca: Perasaan Bangga Gianluigi Donnarumma Setelah Jadi Kapten AC Milan dan Gagalkan Penalti Atalanta

Baca: Prediksi Napoli vs Sassuolo Liga Italia, De Zerbi Siap Jadikan Partenopei Sebagai Pelampiasan

Setelah dilanggar oleh Loic Perrin, Mbappe terlihat mengerang kesakitan dan tidak melanjutkan pertandingan karena cedera yang ia alami.

Kabar cederanya Mbappe pun terdengar sampai pelatih Atalanta, Gian Gaspeirini yang merupakan calon lawan PSG di Perempat Final Liga Champions.

Gasperini pun percaya bahwa Mbappe merupakan pemain yang hebat dan berharap cederanya tersebut tidak termasuk skala serius.

“Maaf, saya tidak tahu. Mbappe adalah pria yang hebat, saya harap ini tidak serius," kata Gasperini dikutip dari Sky Sport Italia.

Baca: Jadwal Liga Italia Malam Ini - Kesempatan Inter Milan Rebut Posisi Runner-up, Napoli vs Sasuuolo

Pelatih asal Italia tersebut juga menekankan bahwa cederanya Mbappe sudah membaik saat PSG bertemu timnya.

“Kami tidak ingin menang karena kemalangan orang lain."

"Faktanya, jika kamu menang melawan para pemain seperti ini, hasilmu bahkan lebih berarti," terangnya.

Di sisi lain, cederanya Mbappe pun menjadi kekhawatiran tersendiri bagi PSG yang harus bertemu Atalanta di babak delapan besar Liga Champions musim ini.

Belum diketahui seberapa parah dan lama Mbappe bisa memulihkan cederanya tersebut.

Pertandingan antara Paris Saint-Germain kontra Atalanta sendiri rencananya akan dihelat pada 12 Agutus mendatang.

Hal itu membuat Mbappe harus berkejaran dengan waktu untuk menyembuhkan cederanya dalam kurun waktu tidak kurang dari 3 minggu saja.

(Tribunnews.com/Ipunk, Dwi Setiawan)