Juventus vs Lyon, Menanti Kembalinya Tuah sang Kapten Les Gones
Kapten Lyon Memphis Depay bersiap kembali ke lapangan setelah cedera ligamen, dia bertekad kalahkan Juventus, dan melaju ke 8 besar Liga Champions.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Memphis Depay merupakan pemuda Sparta pada tahun 2006 lalu.
Dia masuk akademi PSV hingga bermain di berbagai level usia.
Penampilannya yang kian berkembang ddi usia muda membuat raksasa Inggris Manchester United meginginkan jasanya.
Pada Januari 2017, Memphis Depay resmi berseragam Setan Merah.
Namun, Depay yang kala itu berusia 21 tahun tak cukup waktu untuk mendapat menit bermain lebih.
Dia kerap mengisi bangku cadangan pemain.
Masa baktinya pun terbilang singkat hanya satu setengah tahun bersama Setan Merah Manchester United.
"Saya mengalami masa sulit di sana, yang memungkinkan saya untuk mengatasinya hengkang dan membangun kembali," ungkap Depay.
"Saya bisa saja bertahan di Manchester United dan berkata bahwa saya bermain untuk salah satu klub terbesar di dunia. Tapi saya adalah pemain pengganti, dan itu bukan ambisi saya," jelasnya.
Setelaah itu, Memphis Depay memilih bergabung dengan Lyon.
Di sinilah dia kembali menemukan permainan terbaik hingga menjadi sosok predator bagi lawan-lawannya.
"Saya melihat potensi (di Lyon) dan percaya pada klub.
"Itu adalah lagkah mundur dengan gagasan mengambil sepuluh langkah ke depan setelahnya.
"Saya telah memainkan banyak pertandingan dan berkembang.