Asisten Pelatih Persebaya: Sepak Bola Indonesia Sedang Alami Krisis Striker Lokal
"Krisis striker lokal ini harus diakui," kata Mustaqim, asisten pelatih Persebaya. Lantara klub sepak bola Indonesia bayak gunakan striker asing.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Asisten Pelatih Persebaya Surabaya, Mustaqim mengakui sepak bola Indonesia sedang alami krisis striker lokal.
Pendapat Mustaqim tersebut kemungkinan memang benar adanya,
Hal ini bisa terlihat dari daftar top scorer Liga 1 dari tahun ke tahun.
Sejak musim 2014 hingga detik ini, tak satupun pemain lokal yang mampu menduduki peringkat satu daftar top scorer Liga 1.
Baca: Dimas Drajad Ingin Berikan yang Terbaik untuk Persikabo 1973 di Lanjutan Kompetisi Liga 1 2020
Tepatnya setelah tahun 2014 nama-nama asing seperti Emmanuel Kenmogne, Sylvano Comvalius, Aleksandar Rakic yang menghiasi daftar top scorer Liga 1.
Sementara tahun lalu musim Liga 1 2019, kembali nama asing yang mengisi daftar tersebut, yaitu atas nama Marko Simic.
Terakhir kali pemain lokal yang mendapatkan gelar top scorer adalah penyerang Persipura, Boaz Solossa.
Itupun terjadi tujuh tahun yang lalu pada tahun 2013.
Menurut Mustaqim, itu terjadi karena banyaknya tim di Indonesia yang kurang percaya menempatkan pemain lokal di posisi penyerang.
Klub-klub lebih memilih mendatangkan striker asing, bahkan tak jarang pula ada tim yang menggunakan jasa dua penyerang asing sekaligus.
Baca: Usai Juara Liga Champions, Bayern Munchen Tantang Sevilla di Piala Super Eropa
"Krisis striker lokal ini harus diakui," kata Mustaqim, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
"Karena kebanyakan klub-klub di Indonesia ini menggunakan striker asing, bahkan bukan hanya satu, sampai dua mereka menggunakan striker asing," ujarnya.
Banyaknnya striker asing kini telah membuat penyerang lokal tersisih.
Kesempatan bermain penyerang lokal di lapangan pun terbilang sedikit.
Baca: 5 Pemain Brasil Masuk ke Indonesia, PT LIB Tidak Akan Tambah Slot Pemain Asing di Liga 1
Bahkan tek jarang pemain dalam negeri hanya sebagai penghangat bangku cadangan.
"Kesempatan pemain lokal, hampir tidak ada untuk starting eleven," ucap Mustaqim.
"Kalapun ada menitnya juga sangat sedikit," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Sepak Bola Indonesia Sedang Alami Krisis Striker Lokal