Bedah Skuad FPL Gameweek 2: Kevin de Bruyne Laris, Jangan Lupakan Raheem Sterling
Playmaker andalan Manchester City, Kevin de Bruyne masih menjadi pemain yang paling diburu oleh manajer FPL. Tapi, jangan lupakan Raheem Sterling
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kembalinya Manchester City menjalani laga pada pekan kedua terlihat cukup berpengaruh pada pergerakan pasar transfer dalam permainan Fantasy Premier League.
Sosok playmaker andalan Manchester City, Kevin de Bruyne masih menjadi pemain yang paling diburu oleh manajer FPL.
Tercatat sampai dengan hari ini, Rabu (16/9/2020) pukul 17.00 WIB, Willian menduduki ranking dua teratas dalam hal pemain yang paling banyak direkrut.
Pemain Timnas Belgia itu telah direkrut oleh setidaknya 283.288 manajer FPL guna menyambut pekan kedua.
Baca: Fenomena Chip Triple Captain Gameweek 1: Mohamed Salah Puaskan 21.256 Manajer FPL
Baca: Pemain Pembeda FPL Gameweek 2: Jack Harrison, Peluang Panen Poin di Kandang Sendiri
Sementara, posisi puncak ditempati oleh Bruno Fernandes (Manchester United) dengan jumlah 286.333 manajer FPL yang merekrutnya.
Terlepas dari laris manisnya Kevin de Bruyne maupun Bruno Fernandes, nama Raheem Sterling sepertinya tidak boleh dilupakan begitu saja.
Baca: Bedah FPL Gameweek 2: Tampil Menjanjikan, Para Manajer Antusias Rekrut Willian Borges
Sampai dengan saat ini, tingkat kepemilikan Sterling baru berada pada kisaran 4,3 persen alias hanya 49.000 transfer jelang laga pekan kedua.
Padahal, sosok Sterling sebenarnya menjadi tokoh penting Manchester City ketika melakoni laga tandang.
Penampilan Sterling dalam laga tandang musim lalu cukup menjanjikan dimana ia mencetak 14 gol ketika bermain diluar kandang.
Sebuah catatan tertinggi yang mampu diciptakan oleh pemain tandang pada kompetisi Liga Inggris musim lalu.
Torehan gol tandang sebanyak itu mengindikasikan Sterling berpeluang meledak pada pekan kedua ketika Manchester City bertandang ke markas Wolves.
Apalagi sosok Sterling berhasil mencetak dua gol dalam pertemuan terakhir di kandang tim asuhan Nuno Espirito Santo.
Catatan tersebut menunjukkan bahwa Sterling berpeluang menjadi ancaman berbahaya bagi tim lawan.
Dan laga melawan Wolves menjadi peluang emas bagi Sterling untuk menciptakan kejutan entah mencetak gol maupun assist.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)