"Saya yakin bahwa saya telah mempersiapkan tim dengan baik, tetapi pertandingan tidak dapat diprediksi."

"Ada potensi jebakan pada hari Kamis, dan ini juga akan berlaku besok."

"Namun, saya tidak memiliki keraguan tentang tim yang saya pimpin. Perjalanan kami tidak dimulai beberapa minggu yang lalu, tetapi pada bulan Oktober."

"Kami memiliki identitas kami sendiri dan formasi yang membuat para pemain nyaman. Kami harus percaya pada kualitas kami tapi juga menghormati lawan kami," terang Pioli.

Pioli pun juga mengungkapkan tujuannya bersama AC Milan dalam mengarungi kompetisi Liga Italia musim ini.

Dirinya berambisi membawa klub berjuluk Rossoneri ini finish di urutan keempat klasemen.

Baca: AC Milan Siapkan Alternatif andai Gagal Boyong Bakayoko & Torreira, Pemain Fulham Masuk Bidikan

Baca: Setelah Gareth Bale, Giliran Luka Jovic Berpeluang Gabung AC Milan dengan Status Pinjaman

Untuk mewujudkan ambisinya tersebut maka setiap pertandingan harus dapat dimanfaatkan betul untuk meraih poin.

Terutama pertandingan kandang saat bertemu Bologna di San Siro Stadium malam nanti.

“Jika kami ingin finis di empat besar, kami harus memulai dengan baik: kami tidak bisa mengejar sepanjang waktu," ungkapnya.

"Memulai dengan kemenangan itu penting, itulah mengapa kami fokus pada pertandingan besok. Scudetto? Saya tidak tahu. Sulit untuk memberikan tanggapan saat ini," tutup pelatih berusia 54 tahun.

Baca: Barcelona Terancam Kehilangan Pemain Idaman Ronald Koeman Gara-gara AC Milan

Sementara itu, Sinisa Mihajlovic selaku pelatih Bologna juga terlihat terus memberikan suntikan motivasi untuk anak asuhnya.

Suntikan motivasi tersebut mengungkapkan bahwa jangan pernah berhenti berjuang sebelum peluit akhir berbunyi.

Ia pun juga berharap hasil kekalahan musim lalu dapat dilupakan dan diganti dengan perjuangan yang maksimal dalam laga ini.

"Besok kami memulai perjalanan panjang, di mana kami berharap memiliki sedikit tikungan dan sedikit pemberhentian," kata Mihajlovic dikutip dari laman Football-Italia.