Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertandingan uji coba Persija Jakarta menghadapi Bhayangkara FC di Lapangan PSSN, Sawangan, Depok, Jawa Barat, pada Rabu (23/9/2020) turut dihadiri suporter the Jakmania.

Padahal, sebelum pertandingan uji coba bergulir, manajemen Persija telah mengumumkan pertandingan melawan Bhayangkara FC dilaksanakan secara tertutup.

Larangan yang dibuat manajemen Persija tentunya mengikuti anjuran dari Pemerintah dan PSSI untuk menekan penyebaran Covid-19 atau virus Corona.

Kendati demikian, para suporter the Jakmania tetap hadir karena ingin melepas kerinduan kepada tim kebangaannya.

Sebab, kurang lebih enam bulan terakhir para suporter tidak bisa melihat aksi para pemain jagoannya di atas lapangan.

Mantan Ketua Umum the Jakmania, Tauhid Indrasjarief, menilai para anggota the Jakmania yang berada di sekitar tempat pertandingan pastinya ingin melihat tim jagoannya bermain.

"Demikian juga saat uji coba. Beberapa Jakmania yang tinggal di sekitar tentunya ingin mengobati rasa kangennya pada Persija," ujar pria yang akrab disapa Bung Ferry tersebut.

Kendati demikian, kehadiran suporter the Jakmania di tempat pertandingan sangat berbahaya di situasi dan kondisi seperti saat ini.

Penyebaran Covid-19 yang masih tinggi diberbagai daerah tentunya menahbah kekhawatiran akan terjadinya klaster baru dalam penularannya.

"Padahal kita tidak pernah tau apakah kita bebas dari corona? Atau jangan-jangan kita termasuk OTG, Orang Tanpa Gejala. Dan bahayanya, itu bisa menular kemana-mana," ujar Bung Ferry.

Kondisi tersebut menjadi dilema bagi para suporter tim Persija Jakarta yang rindu melihat tim jagoannya bertanding.

Di satu sisi, saat memaksakan hadir ke tempat latihan atau pertandingan Persija membuat khawatir terpapar Covid-19.

Sementara itu, di sisi lain tentunya dalam pribadi masing-masing suporter ingin melihat dan mendukung tim jagoannya secara langsung.

"Lalu apakah supporter harus menahan diri untuk tidak menyaksikan tim kebanggaannya secara langsung?," tutupnya.

Pada pertandingan uji coba menghadapi Bhayangkara FC, tim asuhan Sudirman harus rela dipermalukan dengan skor tipis 0-1.

Satu-satunya gol yang tercipta di pertandingan uji coba itu dilesatkan oleh bek tangguh Achmad Jufriyanto.