Mantan gelandang Persita Tangerang Prihatin Kompetisi di Indonesia yang Tertunda
Mantan gelandang Persita Tangerang, Anthony Jomah Ballah prihatin kompetisi sepak bola Indonesia ditunda lagi.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Mantan gelandang Persita Tangerang, Anthony Jomah Ballah prihatin kompetisi sepak bola Indonesia ditunda lagi.
Menurutnya, penundaan kompetisi dua hari jelang kick off dapat membuat pemain frustasi.
"Kasihan pemain seperti ini. Mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Mengapa tidak sejak awal ada ketegasan," ujar pemain yang membela Persita era 2001 hingga 2004 ini di sela-sela Persita All Star bermain, Rabu (30/9/2020).
Sebagai mantan pemain profesional, Ballah menjelaskan dapat memahami apa yang dirasakan oleh pemain dengan ketidakpastian kompetisi.
Menurutnya, semangat pemain pun dapat berkurang karena penundaan yang dilakukan oleh PSSI dan PT.LIB.
"Semuanya belum bisa memastikan apakah benar satu bulan atau tidak. Selain pemain, klub pun akan dirugikan dengan situasi saat ini," ungkapnya.
Ia pun menyayangkan penundaan yang terjadi secara tiba-tiba.
Seharusnya, jika persiapan matang, keputusan bijak dapat diambil sejak awal.
"Bursa tranfer di negara lain sudah tutup. Pemain tak bisa keluar lagi. Jika ada penundaan lagi? saya tak bisa bayangkan beratnya jadi pemain sekarang," tutupnya.