Laga Juventus vs Napoli Batal Digelar, Presiden Klub Bianconeri: Kami Menghormati Protokol Kesehatan
Presiden klub Juventus dan Napoli berkomunikasi sebelum hari H pertandingan, "Jawaban saya adalah bahwa Juventus mematuhi peraturan," kata Agnelli.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Laga Juventus vs Napoli dalam pekan ketiga Serie A atau kompetisi kasta teratas Liga Italia batal digelar.
Duel Juventus Vs Napoli sedianya dilangsungkan di Stadion Allianz pada Minggu (4/10/2020) malam waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
Juventus sejatinya dalam kondisi siap untuk bermain melawan Napoli.
Tim asuhan Andrea Pirlo itu tetap berangkat ke stadion.
Seperti pertandingan normal, Pirlo pun mengumumkan starting XI Juventus untuk laga menjamu Napoli.
Namun, hingga menjelang kick-off, skuad Napoli tak kunjung hadir di stadion.
Baca: Laga Juventus vs Napoli di Liga Italia Berubah jadi Kekacauan, Ini Penyebabnya
Napoli mengklaim, otoritas kesehatan lokal (ASL) di Campania tidak memberikan izin kepada mereka untuk melakukan perjalanan.
Sebelumnya, dua pemain Napoli yaitu Eljif Elmas dan Piotr Zielinski memang dinyatakan positif Covid-19.
Skuad Napoli pun tetap berada di markas tim, Castel Volturno, meskipun mereka dijadwalkan melakoni pertandingan menghadapi tuan rumah Juventus.
Presiden Juventus Andrea Agnelli pun angkat bicara terkait batalnya laga kontra Napoli.
Dalam konferensi pers yang dilakukan di Stadion Allianz, Agnelli mengaku kecewa karena Napoli tidak datang ke stadion untuk bertanding.
Baca: Hasil Liga Italia - AC Milan Bangunkan Rekor yang Tertidur 49 Tahun Usai Menang 3-0 atas Spezia
Menurut Agnelli, sudah ada protokol yang seharusnya diikuti oleh tim lawan. Jika itu dilaksanakan, ia yakin ASL tidak akan memberikan larangan bepergian kepada Napoli.
"Inilah yang kami lakukan: kami belajar tentang hasil positif (Covid-19) dari dua individu di tim," kata Agnelli dikutip dari laman resmi Juventus.
"Kami mengisolasi diri sendiri di dalam 'gelembung' dan datang ke sini untuk memainkan pertandingan. Kami menghormati protokol," imbuhnya.