Marc Anthony Klok tak Menyangka Selangkah lagi Bisa Dapat Kewargaan Negara Indonesia
Pemain tengah Persija Jakarta, Marc Anthony Klok, selangkah lagi segera menyandang status Warga Negara Indonesia (WNI).
Editor: Toni Bramantoro
"Tapi seperti yang sering saya katakan, jika Anda benar-benar menginginkan sesuatu semuanya mungkin. Kemustahilan itu tak ada," terangnya.
Pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, itu mempunyai tujuan mulia pada saat nanti menyandang status WNI.
Marc Klok ingin memberikan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia, terutama melalui olahraga sepak bola.
“Saya sangat senang. Saya berharap dapat memberikan kesuksesan dan membawa pengaruh positif untuk sepak bola Indonesia," kata Marc Klok.
Klok berharap bisa memberikan banyak inspirasi bagi para pesepakbola muda di Tanah Air.
Tak hanya itu, target besarnya yaitu bisa memberikan prestasi terbaik mengantarkan Indonesia berprestasi di kancah internasional.
"Kedepannya saya berharap bisa memberikan banyak piala dan menjadi inspirasi para pemain pemuda Indonesia,” ucap Klok.
Lebih lanjut, Marc Klok berharap bisa segera mendapatkan passport dan KTP Indonesia agar bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Harapan terbesarnya saat ini tentunya bisa bergabung dan memberikan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia.
"Saya berharap memperkuat dan meraih prestasi bersama timnas Indonesia nantinya,” tutup mantan pemain PSM Makassar tersebut.
Bagi Marc Klok, persetujuan untuk segera berganti kewarganegaraan merupakan impian yang selama ini ingin diwujudkan.
Pemain berusia 27 tahun itu memang sudah lama ingin meninggalkan status kewarganegaraan Belanda dan berpindah ke Indonesia.
Kecintaan kepada Negara Indonesia dibuktikan dengan siap mengabdi dan membela Timnas Indonesia diberbagai ajang internasional.
Sejak pertama kali tiba di Indonesia tahun 2017, Marc Klok sudah jatuh cinta dengan keragaman yang ada di Tanah Air.
Klok menuturkan, pertimbangan terbesarnya merubah kewarganegaraan karena sudah nyaman berada di Indonesia.
Pemain jebolan akademi Utretch itu sangat tertarik dengan kultur dan budaya yang ada di Indonesia.
Selain itu, alasan terbesarnya yaitu masyarakat di Indonesia dikenal sangat ramah terhadap siapapun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.