Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Aditya Putra Dewa Ambil Kurusus Kepelatihan Harus Tinggalkan Persikabo 1973

Mohon doa dan dukungannya. Itu perkataan Aditya Putra Dewa sebelum meninggalkan tim Persikabo 1973.

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Aditya Putra Dewa Ambil Kurusus Kepelatihan Harus Tinggalkan Persikabo 1973
TribunnewsBogor.com
Aditya Putra Dewa (kanan) Ambil Kurusus Kepelatihan Harus Tinggalkan Persikabo 1973 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne

TRIBUNNEWS.COM, CITEUREUP - Mohon doa dan dukungannya. Itu perkataan Aditya Putra Dewa sebelum meninggalkan tim Persikabo 1973.

Pemain belakang tim berjuluk Laskar Padjajaran itu tidak pergi untuk selamanya, melainkan pergi untuk sementara waktu.

Mantan pemain PSIM Yogyakarta itu diketahui meninggalkan tim yang berasal dari Bumi Tegar Beriman tersebut untuk mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC yang diselenggarakan di Jimbaran, Bali, 1 November mendatang.

Aditya Putra Dewa Ambil Kurusus Kepelatihan
Aditya Putra Dewa Ambil Kurusus Kepelatihan Harus Tinggalkan Persikabo 1973

Aditya mengatakan bahwa langkah yang diambilnya merupakan salah satu investasi karir untuk menatap masa depan.

Sebab menurutnya, setiap pekerjaan, terutama untuk seorang pesepak bola tentu memiliki batas masa keemasan.

Artinya, jika masa keemasan seorang sudah terlampaui dan usia semakin bertambah maka kondisi fisik akan menurun, sehingga hal yang paling tepat adalah beranjak menjadi seorang pelatih berbekal dari pengalaman menjadi pemain di lapangan hijau.

Berita Rekomendasi

"Pertama sebagai modal saya ke depan sih dan memang saya ada niatan setelah selesai nanti jadi pemain saya akan membuat Akademi sepakbola di kampung saya," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (20/10/2020).

Baca juga: Pramono Anung Nilai Munaslub PB-ISSI Tandingan Mengada-Ngada

Lebih lanjut, pemain yang dikenal dengan tendangan keras kaki kidal tersebut mengaku bahwa rencana membangun akademi sepak bola merupakan salah satu cara membantu sepak bola tanah air dalam hal pembentukan bibit pemain potensial.

"Itu sebagai bentuk kontribusi saya ke sepakbola Indonesia. Insya Allah kalau ada rezeki bisa jadi pelatih kelak alhamdulillah. Saya akan ikuti prosesnya aja gimana kedepannya," jelasnya.

Memiliki bisnis

Selain itu, Aditya merupakan seseorang yang memiliki rencana matang dalam menjalankan kehidupan.

Di luar dunia si kulit bundar, Aditya membuka bisnis berupa outlet minuman segar di kampung halamannya di Makassar.

Aditya menjelaskan bahwa bisnis minuman segar yang dijalankannya lahir disaat kompetisi Liga 1 2020 terhenti akibat Covid-19 Maret lalu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persebaya
11
7
3
1
11
6
5
24
2
Persib
11
6
5
0
19
8
11
23
3
Borneo
11
6
3
2
16
7
9
21
4
Bali United
11
6
2
3
16
9
7
20
5
PSM Makasar
11
4
6
1
14
7
7
18
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas