Malam Ini PSSI Gelar Rapat Exco Untuk Tentukan Kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 batal terselenggara pada awal Oktober lalu lantaran Polri tak memberikan izin keramaian.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi membeberkan bahwa Komite Eksekutif (Exco) PSSI kini tengah mengadakan rapat untuk menentukan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 2020.
Pasalnya, hingga saat ini Kepolisian Republik Indonesia hingga saat ini belum memberikan izin keramaian untuk menggelar kompetisi.
Baca juga: Robert Alberts Dapat Bocoran dari Manajemen Persib Bandung Liga 1 Bergulir Januari Tahun Depan
“Sebentar lagi akan ada rapat Exco kita tunggu saja rapat Exco seperti apa. Mudah-mudahan hari ini ada keputusan dari rapat Exco,” kata Yunus Nusi melalui zoom meeting, Rabu (27/10/2020).
Yunus Nusi juga mengatakan PSSI sebelumnya sudah berkirim surat permohonan kepada Polri, namun sampai saat ini belum ada balasan.
Baca juga: Direktur Operasional PT LIB: PSSI Sudah Ajukan Izin Liga 1 ke Kepolisian Tapi. . . .
“Sudah berkirim surat. Masih menunggu. Itu langsung ditangani oleh direksi PT LIB,” ujarnya
Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 batal terselenggara pada awal Oktober lalu lantaran Polri tak memberikan izin keramaian.
Baca juga: Liga 1 2020 Belum Jelas, Pelatih Persebaya Minta Pemain Pulang ke Rumah Masing-Masing
Salah satu alasanya yakni faktor masih tingginya kasus Covid-19 di Indonesia.
Setelah mendengar hal itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pun langsung menunda gelaran Liga 1 dan Liga 2 hingga awal November mendatang.
Jika hingga awal November mendatang belum juga diizinkan, PSSI masih berharap bisa dihelat pada awal Desember dan Januari 2021 dengan perubahan format pertandingan.
Menurut Iriawan bergulirnya kembali kompetisi juga sangat penting untuk perkembangan para pemain Timnas Indonesia U-19 yang telah kembali ke Indonesia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.