Perasaan Bahagia Brahim Diaz jadi Pahlawan Kemenangan AC Milan, Singgung soal Kekuasaan Calhanoglu
Perasaan bahagia Brahim Diaz setelah sukses melesakkan gol bagi kemenangan AC Milan di ajang Liga Eropa.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Brahim Diaz menjadi satu dari tiga pahlawan kemenangan AC Milan atas Sparta Praha di ajang Liga Eropa,Jumat (30/10/2020).
Berlangsung di Stadion San Siro, AC Milan mampu membungkam perlawanan Sparta Praha dengan tiga gol tanpa balas.
Selain Brahim Diaz, dua gol kemenangan Rossoneri dilesakkan oleh Rafael Leao dan Diogo Dalot.
Penampilan mengkilap memang dimiliki oleh Brahim Diaz di laga dini hari. Ia sukses mencatatkan namanya di papan skor sekaligus membuat rekening golnya bersama AC Milan bertambah.
Baca juga: Fakta Menarik AC Milan Bungkam Sparta Praha: Amunisi Muda Merajalela & Terulangnya Sejarah Lama
Baca juga: Hasil AC Milan vs Sparta Praha Liga Eropa, Kemenangan Spesial bagi Sandro Tonali
Sejauh ini pemain yang dipinjam dari Real Madrid itu telah membukukan dua gol. Uniknya, semua lesakan Brahim Diaz bagi AC Milan ia catatkan kala bermain di ajang Liga Eropa.
Pasca pertandingan, Brahim Diaz mengaku sangat bahagia bisa membantu Rossoneri meraih tiga poin di pekan kedua Liga Eropa.
"Saya bahagia atas lesakan (gol) yang saya miliki. Tiga poin yang kami kami raih menempatkan AC Milan tetap di puncak klasemen," terang Brahim Diaz, dikutip dari laman Sempre Milan.
"Kami adalah tim, kami mencoba untuk yang terbaik bagi kemenangan AC Milan, Saya senang dengan gol ini dan untuk kemenangan."
Lebih lanjut, Brahim Diaz menyinggung soal kekuasaan yang menjadi milik Hakan Calhanoglu, yakni trequartista.
Tidak bisa dipungkiri kembali jika posisi trequartista alis penyerang lubang menjadi teritorial dari seorang Hakan Calhanoglu.
Namun dalam beberapa pertandingan terakhir, Stefano Pioli selaku pelatih kepala AC Milan membuat sejumlah eprubahan.
Mulai dari memainkan Rade Krunic dan terbaru Brahim Diaz di posisi trequartista.
Brahim Diaz yang di laga melawan Sparta Praha diplot sebagai penyerang lubang mengaku sangat senang.
"Saya suka bermain di mana pelatih menempatkan saya. Saya merasa baik dengan tim dan dengan pelatih, saya senang ketika saya pergi ke lapangan dan juga dalam latihan."