Liga Inggris - Krusialnya Lini Tengah Manchester United, Kesetiaan Solskjaer Terhadap Pogba
Hasil Manchester United vs Arsenal mengundang kritikan terhadap lini tengah Solskjaer, pemain berlimpah namun tak maksimal.
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Simak di sini, jadwal Liga Inggris pekan 8, di mana Manchester United lawan Everton, Arsenal menghadapi Aston Villa.
Kekalahan 0-1 Manchester United dari Arsenal pada Minggu (1/11/2020) mengundang perhatian kepada kinerja para pemain lapangan tengah dalam strategi pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
Manchester United tumbang dari gol penalti babak kedua Pierre-Emerick Aubameyang pada laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Old Trafford.
Ini menjadi kali pertama Man United kalah saat menjamu Arsenal dalam 14 tahun terakhir di Old Trafford Stadium.
Hasil tersebut juga membuat pasukan Setan Merah hanya mengambil tujuh poin dari enam laga musim ini.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris - Prediksi Roy Keane, Solskjaer akan Dipecat Manchester United dalam Waktu Dekat
Baca juga: Manchester United Dipermalukan Arsenal, Taktik Ole Gunnar Solskjaer Dinilai Maksa
Kata Gary Neville
Kritik keras datang kepada para pemain tengah Setan Merah dan pelatih Ole Gunnar Solskjaer yang memainkan 4-4-2 diamond pada laga tersebut.
"United berpikir telah menemukan solusi untuk mengakomodasi enam gelandang yang mereka milki dengan bermain dalam sebuah formasi berlian," ujar mantan kapten Setan Merah, Gary Neville.
"Solskjaer mengira ia telah menemukan sistem tersebut saat melawan RB Leipzig pada medio pekan. Namun, tak semudah itu. Lapangan di Old Trafford besar."
Neville mengatakan bahwa Man United menjadi "tidak memiliki keseimbangan."
"Terutama di kanan, saya pikir Scott McTominay tak bakal bisa bekerja di sana," lanjutnya.
"Dia mengganti formasi pada tengah babak dan kondisinya menjadi lebih baik tetapi ada masalah besar dalam kepercayaan diri para pemain dan minimnya urgensi."
Membanjirnya opsi di tengah lapangan menjadi salah satu hal yang menarik perhatian Neville.
Man United kini memiliki enam gelandang sentral dalam diri Bruno Fernandes, Paul Pogba, Scott McTominay, Nemanja Matic, Fred, dan pembelian anyar Donny Van de Beek.