HASIL Liga Champions: Ada yang Cacat dari Permainan Real Madrid Setelah Kalah Lawan Shakhtar
Hasil Liga Champions: pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane menyebut ada yang cacat dari permainan Real Madrid usai kalah alwan Shakhtar.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Permainan Real Madrid diklaim ada yang cacat oleh Zinedine Zidane usai telan kekalahan dari Shakhtar Donetsk pada matchday kelima Liga Champions, Rabu (2/12/2020).
Berlangsung di Stadion NSC Olimpiyskiy, Real Madrid secara mengejutkan dibungkam oleh Shakhtar Donetsk lewat dua gol tanpa balas.
Gol kemenangan sang tuan rumah atas Los Blancos dihasilkan melalui lesakan Monor Solomon dan Dentinho.
Pasca pertandingan, Zinedine Zidane selaku pelatih kepala Real Madrid mengomentari jalannya laga.
Baca juga: HASIL Shaktar Donetsk vs Real Madrid: Los Blancos Kalah Memalukan, Terancam Tak Lolos 16 Besar
Baca juga: HASIL Babak Pertama Shaktar Donetsk vs Real Madrid Liga Champions, Asensio Tampil Impresif, Skor 0-0
Khusus bagi permainan Karim Benzema cs, pelatih berkepala plontos itu menyebutkan bahwa terdapat cacat dari permainan timnya.
Menurutnya, anak asuhnya telah memainkan sepak bola yang apik dan agresif untuk memastikan tiga poin bisa di bawa pulang ke Spanyol.
Namun terdapat satu hal yang membuat timnya tanpa bisa mencetak gol ke gawang sang tuan rumah.
Menurut Zidane, bola yang dikuasai oleh Real Madrid tak ada yang mau bersarang ke jala Shakhtar Donetsk.
"Kami mampu menguasai jalannya pertandingan, permainan tim kami jauh lebih bagus apalagi di babak pertama," terang Zidane, dikutip dari laman resmi UEFA.
"Tapi penguasaan yang kami miliki tak benar-benar kami manfaatkan dengan maksimal dan berbuah gol."
"Kami menekan dengan baik dan memainkan penguasaan bola yang apik."
"Namun jujur saja, pertandingan tadi (dini hari-red) bola yang kami kuasai tak mau masuk ke jala tim alwan, dan itu membuat permainan kami menjadi rumit."
Secara garis besar permainan, Los Blancos memang mampu menguasai jalannya laga.
Tim putih asal Spanyol itu mampu membulkukan 59 persen penguasaan bola, berbanding 41 persen milik Dentinho dkk.