Real Madrid Lolos Lubang Jarum Liga Champions, Zidane Bicara Masa Depan & Seret Alex Ferguson
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane secara mengejutkan berbicara masa depannya setelah membawa Los Blancos lolos dari lubang jarum Liga Champions.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane secara mengejutkan berbicara perihal masa depannya setelah membawa Los Blancos lolos dari lubang jarum ajang Liga Champions musim ini.
Zidane merasa perlu untuk berbicara masa depannya bersama Real Madrid lantaran ia kerap mendapatkan tekanan untuk mundur ketika hasil tidak bagus didapat timnya.
Ambisi Real Madrid untuk bisa melaju lebih jauh dalam ajang Liga Champions musim ini hampir saja terhenti, Kamis (10/12/2020) dinihari tadi.
Seandainya Real Madrid menelan kekalahan dalam laga melawan Borussia Monchengladbach maka bisa dipastikan Los Blancos terhenti di babak penyisihan grup.
Beruntung, pasukan Zidane berhasil menggaransi kemenangan melawan tim asal Jerman itu di kandang sendiri.
Real Madrid selaku tuan rumah mampu mengalahkan Borussia Monchengladbach dengan skor dua gol tanpa balas.
Dua gol kemenangan tim berjuluk Los Blancos tersebut diborong oleh penyerang andalan mereka, Karim Benzema.
Kemenangan tersebut membuat Real Madrid berhasil keluar dari lubang jarum sekaligus memastikan diri lolos ke babak fase gugur.
Real Madrid mengamankan tiket melaju ke 16 besar dengan status sebagai juara Grup B, Liga Champions.
Setelah pertandingan tersebut, Zidane mengungkapkan dirinya masih ingin menikmati perjalanan kariernya sebagai pelatih Real Madrid.
Ia merasa bangga bisa mendapatkan kesempatan luar biasa menangani tim kelas dunia seperti Real Madrid.
Pelatih asal Prancis itu tidak tahu kapan ia akan berhenti menangani Real Madrid.
Alhasil, ia juga menyinggung Sir Alex Ferguson yang menjadi salah satu pelatih terlama dalam menangani sebuah tim.
"Saya tidak akan menjadi Sir Alex Ferguson dari Real Madrid, itu sudah pasti," ujar Zidane dilansir Marca.
"Saya tidak tahu berapa lama saya akan memimpin Los Blancos,".
"Kami tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, saya hanya merasa beruntung,".
"Beruntung bisa menangani Real Madrid, saya ingin terus melatih dan bertahan disini," tegas Zidane.
Lebih lanjut, Zidane mengaku senang dengan perjuangan timnya sehingga bisa lolos dari lubang jarum dengan mengalahkan lawannya pada laga terakhir.
Juru taktik asal Prancis itu menyebut timnya bermain secara brilian sepanjang pertandingan melawan Borussia Monchengladbach.
Zidane juga menegaskan perihal pentingnya sebuah tim untuk mengamankan status juara grup dalam gelaran Liga Champions musim ini.
"Saya sudah mengada-ada, ini adalah tujuan kami untuk menjadi yang teratas dan kami telah melakukannya," ujar Zidane.
"Kami tampil brilian di seluruh lapangan mulai menit pertama sampai 90 menit,".
"Sangat penting untuk menjadi yang terbaik dalam grup, ini pertama kalinya kami melakukannya dengan saya sebagai pelatih," tukasnya menambahkan.
Sementara itu, Benzema yang menjadi aktor utama kemenangan Real Madrid juga tak bisa menyembunyikan kebanggaannya bisa membawa timnya lolos dari lubang jarum.
Benzema menganggap laga melawan Borussia Monchengladbach berjalan dengan bagus.
Terlebih lagi ia bisa membantu timnya lolos dari lubang maut Liga Champions musim ini.
Benzema menilai setiap laga merupakan final sehingga timnya harus selalu bekerja keras untuk memenangkannya.
"Itu adalah pertandingan yang bagus bagi kami dan bagaimana kami harus melanjutkannya," ujar Benzema.
Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam: Inter Milan & Ajax Merana, Borussia Monchengladbach Ukir Sejarah
"Setiap pertandingan adalah final karena setiap tim yang kami hadapi kuat,".
"Saat anda menjadi Real Madrid, semua tim memberikan sedikit tambahan dan bertahan lebih dalam," tambahnya.
Eks penyerang Lyon itu mengutarakan keberhasilan timnya lolos dari lubang jarum juga menjadi hal bagus bagi Real Madrid.
Apalagi Real Madrid mampu meraih kemenangan sebagai satu kesatuan tim dalam laga melawan Borussia Monchengladbach.
""Ini pertandingan sulit namun kami memulai dengan kuat dan anda bisa melihat dari awal kami ingin menang dan menunjukkan betapa bagusnya kami," tegas Benzema.
"Kami mampu bekerja sebagai tim untuk memenangkan pertandingan, sejujurnya kami punya lebih banyak gol,".
"Untuk mencapai final, anda harus bermain melawan yang terbaik, sangat bagus memuncaki grup tetapi tujuan kami masih jauh," tukasnya menambahkan.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)