Kejadian Lagi, PSSI dan Shin Tae-yong Berpolemik, Dari Perang Jarak Jauh Hingga Siapkan Hukuman
Berikut seputar duduk permasalahan antara Shin Tae-yong dan PSSI yang pernah dan sempat terjadi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
“Konfirmasinya ia akan datang ke Indonesia pada 11 Desember malam hari,” kata Yunus Nusi dilansir BolaSport.com, Kamis (10/12/2020).
PSSI sepertinya sudah menyiapkan hukuman apabila Shin Tae-yong tak pula datang ke Indonesia pada 11 Desember 2020.
Namun hukuman tersebut akan tergantung pada keputusan Ketua PSSI, Mochamad Iriawan.
“Terkait ia terlambat datang, saya sudah laporkan ke Ketum dan Exco PSSI, biarkan itu menjadi kewenangan mereka untuk mengambil keputusan,” kata Yunus Nusi.
Baca Juga: Seru Seperti di Sinetron, 17 Orang Rebutan Warisan Diego Maradona
Sikap Shin Tae-yong yang menunda kedatangan ke Indonesia sebelumnya dikritik oleh direktur teknik PSSI, Indra Sjafri.
"Sesuai perjanjian sebelum dia pulang ke Korea itu tanggal 1 Desember dia sudah sampai di sini. Itu sudah ada janji antara Shin Tae-yong, timnas, dan PSSI," kata Indra Sjafri kepada awak media, Senin (7/12/2020).
"Ini sudah di kasih waktu satu bulan, tanggal 1 Desember dia pulang, tapi sampai sekarang dia belum balik juga. Setelah itu dia katanya mau check up jadi mundur sampai tanggal 11 Desember."
"Sementara staf pelatih yang dari Korea Selatan sudah hadir kemarin malam. Bahkan tadi sore sudah ikut memimpin latihan bersama tim pelatih lokal."
"Jangan minta dilayani terus. Apalagi dia disiplin, pelatih profesional masa sih begitu?," ujarnya.
Sementara timnas U-19 Indonesia menunggu kedatangan Shin Tae-yong, PSSI juga masih mengurusi proses administrasi terkait keberangkatan ke aSpanyol.
Yunus Nusi mengatakan bahwa rombongan timnas U-19 Indonesia akan berangkat ke Spanyol sebelum tahun baru 2021.
Baca Juga: Timnas U-20 Malaysia Berlaga di Kompetisi Malaysia Premier League 2021
"Kami tunggu visa anak-anak dan kedatangan Shin Tae-yong. Insya Allah sebelum tahun baru anak-anak sudah ke Spanyol,” tambahnya.