Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Asisten manajer Persipura Jayapura, Bento Madubun mempertanyakan hasil rapat Exco PSSI yang menunjuk Persija Jakarta menjadi wakil Indonesia di ajang Piala AFC 2021.

Pasalnya, jika menilik aturan dari AFC khususnya dalam kriteria klub yang bermain di AFC, Persija tidak lolos. Justru Persipura yang sebagai runner-up Liga 1 2019 lah yang seharusnya lolos.

Kriteria pertama disebutkan yakni juara di Liga utama dalam hal ini Liga 1, kedua juara domestik cup (Piala Indonesia), ketiga peringkat kedua Liga 1 dan keempat peringkat ketiga Liga 1.

“Kami tahu keputusan PSSI semalam kemudian ketua umum sampaikan kepada manajer untuk meminta penjelasan kepada PSSI. Seperti yang kami sampaikan sebelumnya bahwa kami mempertanyakan apa saja keputusan yang diambil pssi,” kata Bento saat dihubungi wartawan, Kamis (17/12/2020).

“Poin terkait sporting criteria, di situ kan sudah ada tuh. PSSI melalui rapat exco mengeluarkan keputusan, apa keputusan berdasar manual AFC atau ada hal lain. Ini yang kami tidak tahu, kalau ada dasar lain jelaskan,”

“Sebenarnya gak ada masalah, kalau kami yang penting taat aturan. Persipura dasarnya itu saja. Kalau sesuai aturan silakan, kalau nggak, ya ini dipertanyakan. Secara resmi kami sudah bersurat ke PSSI tadi pagi,” jelasnya.

Setelah menentukan Bali United dan Persija Jakarta, PSSI kini tinggal menunggu approval dari AFC.

Apabila AFC tidak setuju dengan penunjukkan Persija dan kesempatan itu datang kepada Persipura, Bento menegaskan timnya selalu siap.

“PSSI kan sudah mengajukan nama ini (Bali United dan Persija) ke AFC sehingga saat ini mereka masih menunggu konfirmasi dari AFC apakah akan diterima atau tidak,”

”Kalau nanti jadinya kami yang terpilih, kami siap, insya allah siap. Harus siap sebagai klub. Tidak mungkin gak siap, apalagi Persipura yang sudah lama tak main bola,” tegasnya.