Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

AC Milan & Inter Sukses Bikin Liga Italia Bergolak Hebat, Dua Raksasa Milano Beda Filosofi

Dual tim elite Liga Italia, Inter Milan dan AC Milan sukses mengejutkan perburuan gelar, namun dua tim asal Milano miliki filosofi yang berbeda.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in AC Milan & Inter Sukses Bikin Liga Italia Bergolak Hebat, Dua Raksasa Milano Beda Filosofi
Miguel MEDINA / AFP
Bek Belanda Inter Milan Stefan de Vrij (kiri) memperebutkan bola dengan pemain depan Swedia AC Milan Zlatan Ibrahimovic selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan AC Milan di stadion San Siro di Milan pada 17 Oktober 2020. Miguel MEDINA / AFP 

Bangkitnya klub raksasa Liga Italia itu juga dibenarkan oleh wakil presiden Inter Milan, Javier Zanetti.

Menurutnya, baik AC Milan dan Inter Milan tengah dalam kondisi terbaiknya untuk perburuan gelar Liga Italia musim ini.

"Saya pikir sepak bola Milan akan kembali karena saya percaya bahwa dua klub Milan akan melakukan segala yang mungkin untuk membawa sepak bola Milan kembali ke tempat yang layak. Saya yakin Inter dan AC Milan akan hebat lagi, ”jelasnya, seperti yang dikutip dari laman Sempre Inter.

Javier Zanetti dan Antonio Conte
Javier Zanetti dan Antonio Conte (instagram/javierzanetti)

Baca juga: Tak Dibutuhkan Inter Milan, Eriksen Berpeluang Reuni dengan Pochettino di PSG

Baca juga: Dominasi Tak Terbantahkan AC Milan Arungi Liga Italia Tahun 2020, Raih 79 Poin dari 35 Laga

kebangkitan yang dipertontonkan oleh Nerazzurri dan Rossoneri membuat banyak kalangan memprediksi jalannya perebutan gelar Liga Italia musim ini.

Jika kedua tim mampu konsisten, maka perburuan Scudetto akan bertajuk Derby della Madonnina.

Namun meski sama-sama tengah naik daun, baik AC Milan dan Inter Milan memiliki filosofi yang berbeda dalam menyusun kekuatannya.

Inter di bawah komando Antonio Conte banyak mengandalkan pemain 'jadi'.

Pelatih Italia AC Milan Stefano Pioli (2ndL) merayakan dengan penyerang Portugal AC Milan Rafael Leao (tengah), penyerang Italia AC Milan Daniel Maldini (3rdR), bek Perancis AC Milan Theo Hernandez (2ndR) dan gelandang Italia AC Milan Sandro Tonali (kanan) di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Lazio Roma pada tanggal 23 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan.
Marco BERTORELLO / AFP
Pelatih Italia AC Milan Stefano Pioli (2ndL) merayakan dengan penyerang Portugal AC Milan Rafael Leao (tengah), penyerang Italia AC Milan Daniel Maldini (3rdR), bek Perancis AC Milan Theo Hernandez (2ndR) dan gelandang Italia AC Milan Sandro Tonali (kanan) di akhir pertandingan sepak bola Serie A Italia AC Milan vs Lazio Roma pada tanggal 23 Desember 2020 di stadion San Siro di Milan. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)
Berita Rekomendasi

Sebut saja Romelu Lukaku, Lautaro Martinez, Christian Eriksen, Nicolo Barella dan masih banyak lagi pemain bintang mereka.

Jejeran pemain bintang yang dimiliki oleh Inter Milan menjadi tulang punggung permainan Nerazzurri musim ini.

Bukan menjadi rahasia lagi jika semua lini permainanan AC Milan adalah deretan kilauan pemain bintang.

Namun beda halnya dengan Rossoneri. Di bawah arahan Stefano Pioli, Rossoneri mengandalkan kekuatan pada amunisi muda mereka.

Pioli lebih memilih untuk memadukan pemain muda dengan pemain berpengalaman.

Sebut saja Zlatan Ibrahimovic dan Simon Kjaer menjadi mentor bagi amunisi muda seperti Jens Petter Huage dkk.

Layak ditungg filosofi mana yang akan jauh lebih konsisten dalam perburuan gelar Liga Italia musim ini, AC Milan atau Inter Milan.

(Tribunnews.com/Giri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
25
17
5
3
41
19
22
56
2
Inter Milan
25
16
6
3
58
24
34
54
3
Atalanta
25
15
6
4
54
26
28
51
4
Juventus
25
11
13
1
42
21
21
46
5
Lazio
25
14
4
7
47
34
13
46
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas