Lima Wonderkid Timnas Indonesia yang Harus Mengubur Mimpi Tampil di Piala Dunia
deretan anak muda yang dipersiapkan Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) dalam Timnas U-19 Indonesia juga harus menelan pil pahit.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Witan Sulaeman
Beda dengan Bagus, Witan sudah melakoni serangkaian pemusatan latihan (TC) di Kroasia bersama Timnas U-19 Indonesia.
Di bawah asuhan Shin Tae Yong, Witan menjadi andalan lini serang dan beberapa kali sukses mencetak gol.
Sayang, wonderkid Indonesia yang kini berkarier di Liga Serbia itu juga harus gagal bermain di Piala Dunia U-20 karena usia.
Witan kini berusia 19 tahun, yang berarti tiga tahun ke depan dia akan berusia 22 tahun dan jelas tak bisa membela Indonesia di kompetisi tersebut.
Brylian Aldama
Brylian merupakan salah satu gelandang andalan di Timnas U-19 Indonesia dan baru saja berhasil meniti karier di benua Eropa.
Brylian Aldama berhasil menarik perhatian klub Kroasia, HNK Rijeka untuk mengontraknya.
Di tengah kabar membahagiakan kontrak dan kariernya, Brylian harus mengubur mimpi tampil di Piala Dunia U-20 bersama Indonesia akibat penundaan dari FIFA.
Bruylian kini berusia 18 tahun, itu berarti dia akan menjadi 21 tahun pada 2023 dan sudah melewati batas usia peserta yang dibolehkan.
Elkan BaggotBerdarah Indonesia-Inggris, Elkan Baggott sejatinya dipersiapkan untuk membela Indonesia di Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
Meski tak bisa ikut TC secara penuh karena kesibukannya di klub Ipswich Town, Elkan Baggott menjadi andalan Shin Tae Yong untuk menjaga lini belakang Indonesia.
Saat hadir di uji tanding pada TC di Kroasia, Baggott menjadi tembok pertahanan sempurna yang mempersulit lawan Timnas U-19 Indonesia.
Sayang seribu sayang, pesepak bola yang memiliki tinggi 194cm itu harus gagal main di Piala Dunia U-20 karena penundaan dari FIFA.
Baggott kini berusia 18 tahun dan pada tiga tahun ke depan, ia akan berusia 21 tahun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.