Pintu Eropa Terbuka Lewat Jong Utrecht, Bagus Kahfi Mulai Bidik Manchester United
Meski belum, melakoni debut bersama Jong Utrecht, namun Bagus justru sudah mamasang target baru, Manchester United
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Setelah resmi menandatangani kontrak bersama klub Eropa, yakni Jong Utrecht. Kini Bagus Kahfi bertekad mengejar impian lainnya.
Bermain di kompetisi Benua Biru memang cita-cita Bagus semenjak kecil.
Pemain bertalenta asal Magelang Jawa Tengah itu baru akan bertolak ke Negeri Kincir dalam waktu terdekat.
Baca juga: Para Pemain Indonesia yang Dicampakkan FC Utrecht, Bagus Kahfi Bisa Lebih Cepat Tembus Tim Utama
Saat ini dirinya tengah menyelesaikan berkas-berkas yang nantinya diperlukan agar bisa bermain di Belanda.
Meski belum, melakoni debut bersama Jong Utrecht, namun Bagus justru sudah mamasang target baru.
Ia bertekad meraih mimpi dapat bermain untuk klub raksasa Liga Inggris, Machester United.
Baca juga: Transfer Bagus Kahfi dan Brylian Aldama Sukses, Garuda Select Akan Kirimi Surat Klub Eropa Lagi
"Bermain untuk Manchester United adalah impian terbesar saya. Awal saya menyukai Manchester United sejak 2008, ucapnya dilansir dari Warta Kota.
"Saat itu, mereka menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Chelsea," imbuhnya.
Bergabung ke Mansheter United bukanlah perkara yang enteng.
Selain dituntut memiliki kemampuan yang mumpuni, pemain juga harus bersikap profesionalitas saat di lapangan maupun di luar.
Baca juga: Gara-gara Cedera, Bagus Kahfi Bisa Berkenalan dengan FC Utrecht: Awalnya Tak Niat Gabung
Bagus Kahfi bersyukur pernah mendapat bekal tersebut saat mengikuti porgam Garuda Select.
Saat menjalani Garuda Select di Inggris, kembaran Bagas Kaffa itu mengaku paham betul sepak bola khas Negeri Elizaberth tersebut.
Bagus sudah berkali-kali melawan klub-klub Inggris dan mampu tampil produktif dengan mencetak 16 gol, sebanyak 12 di antaranya dicatatkan pemain 18 tahun hanya dalam lima laga.
"Saat bersama Garuda Select II, saya lama bermain di Inggris. Jadi saya sudah tau bagaimana standar permainan di sana dan apa-apa saja yang mesti saya siapkan," ujar Bagus.
"Memang tak mudah, namun saya akan berjuang meraih impian saya," ujarnya.