TRIBUNNEWS.COM - Pembalap MotoGP asal Spanyol, Alex Marquez berambisi menjadikan LCR Honda Idemitsu sebagai batu loncatan dirinya untuk kembali ke Tim Repsol Honda.

Alex Marquez seperti yang diketahui akan 'berbaju perangkan' LCR Honda Idemitsu untuk MotoGP 2021 mendatang.

Setelah mengawali kariernya di kelas para raja bersama Repsol Honda pada MotoGP 2020, Alex dinilai perlu 'sekolah' lagi untuk mematangkan kemampuannya.

Baca juga: Meski Absen Balapan Lima Bulan, Kualitas Marc Marquez Diklaim Tak Bakal Berkarat

Baca juga: Bukan Joan Mir atau Quartararo, Saingan Terberat Marc Marquez Ternyata Rider Buangan Repsol Honda

Penampilan saudara dari Marc Marquez itu dinilai tak jelek-jelek amat turun di kelas utama MotoGP musim lalu.

Musim lalu ia menorehkan catatan dua kali naik podium sebagai runner-up.

Capaian tersebut terbilang mengesankan, mengingat dirinya berstatus sebagai rookie.

Namun Repsol Honda memiliki pandangan lain mengenai seorang Alex Marquez.

Tim pabrikan asal Jepang itu memilih untuk menempatkan juara dunia Moto2 2019 itu ke tim satelitnya bersama Takaaki Nakagami.

Tujuannya jelas yakni membentuk mental hingga skill dalam menggeber RC213V di masa mendatang.

Alex Marquez pun menyadari posisinya, di mana ia berambisi untuk menjadikan LCR Honda Idemitsu sebagai batu loncatan saja.

Dirinya memiliki tekad untuk kembali memperkuat tim utama Repsol Honda suatu saat nanti.

"Mengapa tidak untuk kembali ke tim utama?, saya melangkah mundur untuk target yang jelas," terang Alex Marquez, dikutip dari laman Motosan.

"Tentu saja, ini bukan langkah mundur seperti yang dikatakan beberapa orang."

"Saya akan berjuang untuk memantapkan diri saya dalam kategori tersebut dan mungkin untuk kembali ke Repsol Honda, di mana saya merasa nyaman, sangat dicintai, di rumah dan, pada awalnya, mencegah dunia jatuh pada saya ," tandansnya.

Bukan menjadi rahasia lagi jika RC213V merupakan kuda besi keluaran Honda yang sulit untuk dikendalikan.

Alex Marquez dinilai bagus bisa menggunakan RC213V dengan bukti dua kali podium, dengan catatan dia melakukannya di musim pertamanya.

Ia menyebut bahwa LCR Honda tak ada bedanya dengan Repsol Honda.

"LCR adalah tim yang lebih kecil dan lebih familiar yang dapat menyesuaikan dengan karakter saya."

Baca juga: Statistik Buktikan Marc Marquez Ungguli Valentino Rossi Jadi Pebalap Terbaik di Dunia

Lebih lanjut, pembalap asal Spanyol itu menyoroti jadwal MotoGP 2021 mendatang.

Menurutnya dengan pandemi yang belum 100 persen bisa di atasi, penyelenggaraan MotoGP 2021 tak akan berbeda jauh dengan musim lalu.

"Sejujurnya saya tidak berpikir semua balapan bisa maju, terutama di awal musim di Austin dan Argentina."

"Kita lihat saja, karena dengan pandemi tidak mungkin membuat ramalan, dari satu bulan ke bulan lain semuanya berubah," pungkas juara dunia Moto2 2019.

(Tribunnews.com/Giri)