"Sekarang mereka bermain dengan cara yang sama sekali berbeda dengan filosofi tim," puji Mourinho.

Lebih lanjut, Mourinho percaya bahwa laga melawan Fulham akan terasa sangat menyulitkan bagi timnya.

Mereka telah mendapatkan hasil bagus melawan tim terbaik, jadi nanti akan menjadi laga yang sulit bagi kami," tukasnya menambahkan.

Peringatan yang disampaikan oleh Mourinho terasa cukup wajar mengingat timnya sedang tidak dalam performa terbaiknya.

Sempat tampil luar biasa dalam 10 pertandingan pembuka Liga Inggris musim ini.

Tim asuhan Jose Mourinho seakan-akan kehilangan daya untuk bisa mengulangi performa terbaiknya pada beberapa laga terakhir.

Semenjak memenang laga Derby London melawan Arsenal, Tottenham Hotspur seperti kehilangan upaya guna mendulang tiga poin penuh.

Hal ini terlihat dari rentetan hasil tanpa kemenangan Tottenham Hotspur dalam empat laga terakhir di Liga Inggris.

Torehan dua hasil imbang dan dua kekalahan mewarnai empat pertandingan terakhir yang dilakoni Tottenham Hotspur.

Raihan dua poin dari 12 poin yang berpeluang didapatkan tentu bukanlah catatan yang menggembirakan bagi Jose Mourinho.

Apalagi Tottenham Hotspur yang memiliki duet gacor dalam diri Harry Kane dan Son Heung-MIn seperti kehabisan bensin.

Ambisi Tottenham Hotspur untuk meramaikan persaingan pada papan atas klasemen harus ditingkatkan lagi.

Dan laga melawan Fulham menjadi sebuah kesempatan bagi Jose Mourinho untuk membawa timnya kembali ke jalur kemenangan.

Tottenham Hotspur sejauh ini masih menduduki peringkat ketujuh dengan perolehan 26 poin.