Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emral Abus, pria kelahiran Lubuk Nyiur, Pesisir Selatan, Sumatera Barat dikenal sebagai instruktur pelatih Indonesia.

Tak jarang pula orang menyebutnya sebagai guru besar.Di sepak bola Indonesia, dirinya kerap menolong klub-klub yang bertanding di Champions Asia, yang mana pelatih kepala di klub tersebut tidak punya lisensi Pro, seperti yang dikantonginya.

Sebut saja Persib Bandung dan Bali United yang pernah menggunakan jasanya sebagai pelatih kepala di Liga Champions Asia.

Kali ini, giliran skuad Jirexs Football Academy Indonesia yang mendapatkan suntikan semangat dari sang "Guru Besar".

"Menjadi pesepak bola itu harus disiplin dalam berlatih serta menjaga diri, baik pola makan, istirahat maupun pergaulan. Dalam sepak bola, penting untuk tidak melakukan kesalahan," ungkapnya saat memberikan petuah kepada pemain Jirex's  di mes Pemain, Jln. Buntu Larangan, Tangerang.

Emral menjelaskan, saat di lapangan pemain harus pintar dalam mengambil keputusan.

Namun, bukan perkara mudah. Emral menyebutkan, pengambilan keputusan diperoleh jika pemain serius saat berlatih dan mampu menjalankan instruksi pelatih.

Emral lantas menyebutkan, tidak ada hal yang tidak mungkin bagi pesepak bola muda untuk meraih sukses kelak, jika disiplin sejak saat ini.

"Disiplin, komitmen, dan fokus. Berlatih dan berlatih dengan giat, niscaya akan berhasil," terangnya di hadapan puluhan pemain muda Jirex's.