Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Cerita Tangisan Gabriel Martinelli Kala Harus Operasi Cedera Lutut Bersama Arsenal

Pemain masa depan Arsenal, Gabriel Martinelli mengaku dirinya sempat menangis kala diberi tahu harus menjalani operasi atas cedera lutut musim lalu.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Cerita Tangisan Gabriel Martinelli Kala Harus Operasi Cedera Lutut Bersama Arsenal
instagram/arsenalegy
Gabriel Martinelli dan Mikel Arteta saat lawan Brentford 

TRIBUNNEWS.COM - Pemain masa depan Arsenal, Gabriel Martinelli mengaku dirinya sempat menangis kala diberi tahu harus menjalani operasi atas cedera lutut yang ia dapatkan pada musim lalu.

Sebagaimana kita tahu bahwa Martinelli harus menjalani operasi lantaran cedera lutut yang ia terima di sesi latihan.

Pemain asal Brasil itu sempat tidak menyangka jika dirinya mendapatkan cedera separah itu di sesi latihan tim.

Baca juga: FPL Gameweek 18: Aset Arsenal Laris Manis, Tierney & Saka Gencar Diburu Para Manajer

Apalagi Martinelli harus menepi dari lapangan hijau selama kurang lebih enam bulan lamanya untuk memulihkan cederanya.

Sebelum akhirnya ia melakoni comeback saat membela Arsenal melawan Manchester City dalam gelaran Carabao Cup, Desember lalu.

Martinelli pun berbagai cerita tentang situasi yang ia alami kala mengalami cedera tersebut.

Ketika menjalani sesi latihan bersama rekan setimnya, ia bercerita ketika akan menerima bola tetapi ia merasakan kesakitan pada lututnya.

Berita Rekomendasi

Situasi itu pun membuat Martinelli harus berhenti menjalani latihan lebih awal daripada rekan setimnya.

"Saya akan menerima bola dan merasakan sedikit sakit pada bagian lutut saya," ujar Martinelli dilansir Daily Mail.

"Tidak cukup lalu saya berhenti latihan, lalu saya memberi tahu kepada mereka bahwa saya merasakan kesakitan,".

"Lalu mereka menyuruh saya istirahat dan jika masih sakit keesokan harinya, beri tahu mereka," lanjut bintang masa depan Timnas Brasil tersebut.

Lebih lanjut, Martinelli mengingat betul apa yang ia rasakan ketika bangun tidur dimana kondisinya belum membaik.

"Ketika saya bangun, saya masih belum membaik tetapi saya masih berjalan, awalnya saya pikir itu bukan apa-apa," ungkap Martinelli.

"Saya pergi ke klub untuk memeriksanya dan mereka mengatakan itu tidak baik,".

"Saya perlu dioperasi, itu membuat saya pingsan dan saya sangat menangis," jujurnya.

Baca juga: Nikmati Peran Bersama Juventus, Ramsey Masih Berpeluang Kembali Perkuat Arsenal

Baca juga: Liga Inggris - Masa Depan Mesut Ozil di Arsenal Kian Terang dalam 10 Hari Lagi

Setelah menjalani perawatan cedera itu akhirnya memaksa Martinelli harus absen dalam banyak laga penting Arsenal.

Terlepas dari hal itu, Martinelli merasakan betul kehadiran sosok Mikel Arteta yang menjadi pelatihnya.

Martinelli menjelaskan Arteta selalu memantau keadaannya dalam pemulihan cedera lututnya tersebut.

"Arteta berbicara kepada saya selama pemulihan saya, selalu menghubungi saya untuk mengetahui bagaimana perkembangan saya," jelas Martinelli.

"Bahkan ketika saya kembali ke Brasil pada bulan Agustus, dia berbicara kepada saya lagi dan menanyakan apa saya siap bermain,".

"Tujuan saya sekarang adalah menjadi lebih baik untuk bisa membantu Arsenal," tukasnya menambahkan.

Sosok Martinelli telah menjelma sebagai pemain muda Arsenal paling bersinar sejak musim lalu.

Baca juga: FPL Blank Gameweek 18: Lupakan Moh Salah, Para Manajer Beralih Pinang Kevin De Bruyne

Martinelli yang didatangkan dari klub Ituano mampu tampil ciamik dan percaya diri di atas lapangan.

Pada musim perdananya bersama Arsenal, Martinelli berhasil mencetak 10 gol dan 4 assist dalam 26 laga.

Penampilan Martinelli terhambat dengan cedera lutut yang sempat ia derita pada pertengahan tahun.

Martinelli pun harus menepi dari lapangan hijau selama kurang lebih 5-6 bulan guna pemulihan cedera.

Pemain asal Brasil itu kini sudah kembali tampil dan langsung menunjukkan bakat terbaiknya.

Meskipun belum mencetak satu gol pun dalam lima laga pasca comebacknya.

Pergerakan dan permainan yang diperlihatkan Martinelli di sisi sayap kiri tampak menjanjikan.

Tusukan dan gairah permainan yang diperlihatkan pemuda 19 tahun itu cukup mengancam lini pertahanan lawan.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
19
14
4
1
47
19
28
46
2
Arsenal
20
11
7
2
39
18
21
40
3
Nottm Forest
20
12
4
4
29
19
10
40
4
Chelsea
20
10
6
4
39
24
15
36
5
Newcastle
20
10
5
5
34
22
12
35
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas