Hasil Piala FA: Bobol Gawang Liverpool, Pemain Muda Aston Villa Girang Bukan Kepalang
Pemain Aston Villa U23, Louie Barry tak bisa menyembunyikan rasa senangnya pasca-membobol gawang Liverpool dalam bentrok Piala FA.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Hasil Piala FA yang mempertemukan antara Aston Villa vs Liverpool berakhir dengan skor 1-4 untuk kemenangan The Reds, Sabtu (9/1/2021) dini hari.
The Reds berpesta gol ke gawang Aston Villa melalui sumbangan gol dari dua gol Sadio Mane menit ke-4 dan ke-63, Gini Wijnaldum menit ke-60, dan Mohamed Salah pada menit ke-65.
Pasukan The Villans, julukan Aston Villa hanya mampu membalas dengan satu gol yang mereka ciptakan lewat kaki Louie Barry pada menit ke-41.
Baca juga: JADWAL Siaran Langsung Bola Malam Ini: MU vs Watford di RCTI, AC Milan vs Torino Live beIN Sports
Baca juga: HASIL PIALA FA: Liverpool Gunduli Aston Villa, Tapi Kiper 19 Tahun Ini Punya Statistik Mengkilap
Dalam pertandingan ini, Aston Villa menurunkan skuad U23 mereka, lantaran tim senior sedang dilanda masalah Covid-19.
Meskipun demikian, tim asuhan Mark Delaney itu tak patah semangat dalam memberikan perlawanan kepada Liverpool.
Hasilnya pun tercermin dengan para pemain muda The Villans sukses menceploskan satu gol ke jala Alisson Becker.
Pencetak gol semawa wayang Aston Villa, Louie Barry berbagi pengalaman pasca-menjebol gawang The Reds.
Pemuda 17 tahun ini tak bisa menutupi kebahagiaannya setelah membuat kontribusi ciamik di laga Piala FA melawan Liverpool ini dengan mencetak satu gol.
"Saya tahu bisa menciptakan peluang bagus ketika melihat sedikit ruang," ungkap Louie Barry dikutip dari laman BBC.
"Mencetak gol di laga ini adalah momen paling membanggakan dalam hidup saya. Keluarga saya histeris di depan TV."
"Saya sangat senang bisa mencetak gol, tetapi saya juga berharap dapat membuat lebih banyak," sambungnya.
Sebagai pemain muda, Louie Barry benar-benar merasakan perbedaan level pertandingan dari yang biasa ia rasakan.
Hal itu terbukti dengan dirinya mengalami kram menjelang pertandingan berakhir.
Baca juga: Dilema Frank Lampard Tangani Chelsea, Gampang Susun Bek, Pusing Tentukan Striker
Namun, ia tak mau mencari alasan dan memilih menghadapi itu semua.