Setelah Soualiho Meite, Bek Muda Chelsea Segera Jadi Pemain Kedua yang Diresmikan AC Milan
Bek muda Chelsea, Fikayo Tomori dikabarkan bakal menjadi pemain kedua yang diresmikan AC Milan setelah kedatangan Soualiho Meite lebih dahulu.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin klasemen Liga Italia, AC Milan baru saja meresmikan Soualiho Meite dari Torino, pada Jumat (15/1/2021) malam waktu setempat.
Soaliho Meite didatangkan dengan status pinjaman dari Torino dan ada ada klausul pembelian yang dimasukan.
Ia bergabung AC Milan dengan perincian total € 10 juta: yang terdiri dari biaya pinjaman € 500k, opsi untuk membeli dimasukkan seharga € 8 juta ditambah € 1,5 juta dalam potensi bonus.
Meite menjadi rekrutan pertama pada bursa transfer Januari dan sesuai pernyataan dia akan bergabung dengan masa pinjaman awal dari Granata dengan opsi untuk membeli.
Gelandang asal Prancis berusia 26 tahun itu akan menularkan pengalamannya selama 2,5 tahun di Italia ke skuad Stefano Pioli.
Baca juga: HASIL Liga Italia: Mantan Pemain Liverpool Bersinar di Derby della Capitale & Sumbang 2 Gol
Baca juga: HASIL Liga Italia: Reaksi Pelatih AS Roma Usai Dibantai Lazio Tiga Gol Tanpa Balas
Setelah Meite, AC Milan menargetkan pemain kedua yang bakal diresmikan pada transfer musim dingin ini.
Pemain kedua yang masuk radar AC Milan untuk diresmikan tersebut ialah bek muda Chelsea, Fikayo Tomori.
Menurut Gianluca Di Marzio (via FMCROfficial), Rossoneri dikabarkan sedang gencar mendekati Fikayo Tomori.
Sang bek tersebut akan bergabung bakal menjadi pemain kedua AC Milan dengan status pinjaman dari Chelsea.
Masih menurut Di Marzio, Faktanya, kesepakatan itu diharapkan akan selesai pada hari Senin waktu setempat.
Akan ada opsi untuk membeli Tomori yang tercantum dalam isi kontrak, meski belum ada konfirmasi tentang angka transfer (antara € 25-30 juta).
Tomori diharapkan bisa menjadi bek masa depan AC Milan bersama Piere Kalulu yang telah melakukan pekerjaan bagus selama diturunkan sebagai tembok pertahanan.
![Fikayo Tomori](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fikayo-tomori.jpg)
Soualiho Meite Bicara Scudetto Bersama Rossoneri
Soualiho Meite mengakui alasannya memilih AC Milan, salah satunya untuk mewujudkan impiannya meraih scudetto.
"Jika saya datang untuk meraih Scudetto? AC Milan adalah yang pertama saya tuju dan harus tetap berada pada tempatnya," ujar Soualiho Meite dilansir Tutto Mercato.
Peluang AC Milan untuk bisa memenangi scudetto musim ini memang cukup terbuka jika melihat persaingan yang ada di kompetisi Liga Italia.
AC Milan sejauh ini masih berada pada posisi teratas klasemen dengan perolehan 40 poin dari 17 laga yang telah dilakoni.
Baca juga: Hasil Coppa Italia: AC Milan Lolos ke Perempat Final, Tapi Satu Hal Ini yang Bikin Pioli Kecewa
Tim Rossoneri memiliki jarak selisih 3 poin dari Inter Milan selaku rival terdekat yang masih menempati posisi runner-up.
Torehan 12 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 1 kekalahan mewarnai pencapaian AC Milan sejauh ini di Liga Italia.
Lebih lanjut, Soualiho Meite mengakui ada peran penting Franck Kessie dalam prosesi kepindahannya ke AC Milan.
Hal itu terasa cukup wajar mengingat baik Soualiho Meite dan Franck Kessie merupakan rekan setim di Timnas Pantai Gading.
"Jika saya mengharapkannya? Saya harus siap kapan saja dan saya sudah berbicara dengan Kessie, ya tentu saya senang," jelas Soualiho Meite.
Sejak bergabung dengan si Banteng Torino, ia telah membukukan 6650 menit pertandingan.
Di mana dalam dua musim penuh membela panji Torino, Meite telah membukukan 30 penampilan.
Total secara keseluruhan, ia membela Il Granata sebanyak 94 laga di semua kompetisi.
Dalam pertandingan pertamanya, Meite memainkan 35 pertandingan Serie A dengan dua gol dan tiga assist.
Kemudian musim kedua ia masih menjadi pilihan utama lini tengah permainan Torino lewat koleksi 33 caps.
Catatan dua assist menjadi perbedaharaan sang gelandang tengah itu.
Musim ini di bawah kendali Marco Giampolo, ia membukukan 14 pertandingan, di mana telah melesakkan satu gol dan satu assist.
Berdasarkan data dari Sempre Milan, ia merupakan gelandang terbaik ketiga di Liga Italia untuk urusan dribel, yakni 2,71 per pertandingan.
Ia hanya kalah dari Messias (5,15) dan Rodrigo De Paul (4,26).
(Tribunnews.com/Ipunk, Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.