TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - PSSI sudah mendapat lampu hijau untuk kembali menggelar Liga 1 setelah tertunda selama kurang lebih satu tahun.

Namun untuk waktu kick off-nya, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sedang mengkajinya.

Beredar kabar, strata tertinggi sepak bola Indonesia itu digelar pada pertengahan tahun antara Juni sampai Agustus.

Hanya saja, ada jeda waktu cukup panjang jika benar kompetisi digelar di pertengahan tahun.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono menyarankan agar jeda waktu itu bisa dimanfaatkan untuk menggelar turnamen.

"Sebaiknya ada preturnamen sebelum liga, karena ada puasa dan hari raya juga, jadi harus diperhitungkan baik-baik," ujar Teddy, Jumat (5/2/2021).

Keinginan Teddy untuk menggelar turnamen memang cukup beralasan.

Dia ingin klub setidaknya bisa mendapat pemasukan dari pertandingan.

Sebab selama satu tahun terakhir, klub sudah cukup kepayahan dengan situasi yang ada pada saat ini.

Tidak adanya pertandingan membuat klub kehilangan pemasukan dari hak siar maupun menurunnya pendapatan merchandise.

Setidaknya, dengan adanya turnamen, klub memiliki modal untuk menghadapi kompetisi sesungguhnya.

Selain itu, para pemain bisa memanfaatkan turnamen sebagai tempat mengembalikan kebugarannya.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sebelum Liga 1 Digelar, Persib Usul Ada Turnamen, Agar Klub Dapat Pemasukan, https://jabar.tribunnews.com/2021/02/05/sebelum-liga-1-digelar-persib-usul-ada-turnamen-agar-klub-dapat-pemasukan.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha
Editor: taufik ismail