Sosok Kiper yang Bajunya Diminta Lionel Messi, Edgar Badia 3 Bulan Tak Digaji, Pahlawan Spanyol U-19
Edgar Badia, mengalami pasang surut karier dari tiga bulan tak digaji sampai menjadi pahlawan timnas Spanyol U-19.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Sosok Edgar Badia, kiper Elche yang kausnya diminta Lionel Messi,rupanya punya menarik dalam perjalanan kariernya.
Edgar Badia, mengalami pasang surut karier dari tiga bulan tak digaji sampai menjadi pahlawan timnas Spanyol U-19.
Edgar Badia tiba-tiba menjadi ramai diperbincangkan seusai membela Elche dalam pertandingan Liga Spanyol melawan Barcelona di Stadion Camp Nou, Rabu (24/2/2021) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Badia memang mengalami nasib nahas karena gawangnya tiga kali dibobol Barcelona.
Barcelona menang 3-0 atas Elche berkat gol-gol dari Lionel Messi (menit ke-48, 69') dan Jordi Alba (73').
Baca juga: VIDEO Ekspresi Kaget Kiper Elche Saat Bajunya Diminta Lionel Messi, Buru-buru Lepas Kostum
Edgar Badia memang tak bisa berbuat banyak ketika menghadapi Barcelona.
Badia sekadar mementahkan dua dari total lima tembakan tepat sasaran Barcelona.
Kendati demikian, Badia tetap berhasil menjadi pusat perhatian saat pertandingan setelah selesai.
Pasalnya, Edgar Badia menunjukkan ekspresi terkejut ketika Lionel Messi meminta kaus Elche miliknya.
Baca juga: Bukan Lionel Messi, Manchester City Butuh Erling Haaland
Awalnya, Badia yang mengingkan kostum Barcelona Lionel Messi.
Messi kemudian melepaskan seragamnya dan memberikan kepada Badia.
Menariknya, Lionel Messi juga meminta Edgar Badia memberikan bajunya.
Ekspresi kaget Badia yang membuat dirinya menjadi pembahasan.
Di sisi lain, Messi menerima sanjungan karena masih mau menantikan kostum dari Badia yang notabene tidak terkenal.
Baca juga: Kesalahan Terbesar Antoine Griezmann Adalah Pindah ke Barcelona
Lantas, siapa sebenarnya Edgar Badia?
Badia adalah pahlawan timnas Spanyol U-19 pada ajang Euro U-19 yang berlangsung di Rumania pada 2011.
Dikutip BolaSport.com dari Transfermarkt, Edgar Badia saat itu masih menjadi kiper Espanyol B.
Di ajang Euro U-19 2011, Badia menjadi penjaga gawang utama.
Badia melakoni dua pertandingan di Grup B dengan melumat timnas Belgia U-19 4-1 dan mencukur timnas Serbia U-19 4-0.
Edgar Badia kemudian disimpan dalam partai ketiga Grup B yang kontra timnas Turki U-19.
Baca juga: VIDEO Gocekan Lionel Messi di Tengah Kepungan Lawan, Mirip di PlayStation, Bek Dibikin Bengong
Tampil tanpa Badia, Spanyol ditelan Turki tiga gol tanpa balas.
Badia kembali beraksi dalam partai semifinal dan final Euro U-19 2011.
Edgar Badia membantu Spanyol berturut-turut menumbangkan timnas Irlandia U-19 (5-0) dan timnas Republik Ceska U-19 (3-2).
Badia cs membawa Spanyol untuk kelima kalinya menjuarai Euro U-19.
Pria yang sekarang berusia 29 tahun ini kemudian hengkang ke Recre Granada pada 22 Juli 2013.
Cuma bertahan sampai 1 Januari 2014, Edgar Badia melanjutkan petualangannya ke Reus Deportiu.
Pindah klub tak berarti membuat Badia selalu menikmati momen manis.
Baca Juga: Eksekusi Free-kick Cristiano Ronaldo Gebuk McKennie, Kedua Pahlawan Juventus Sama-sama Kecewa
Edgar Badia harus mengalami kemalangan karena tak digaji oleh Reus Deportiu.
Kasus ini sampai viral lantaran klub lawan dari Reus Deportiu memberikan dukungan untuk Badia dan kawan-kawan.
Kejadian tersebut dilaporkan oleh media Spanyol, AS, pada 9 Desember 2018.
Para pemain Reus Deportiu melakukan protes pada menit pertama pertandingan pekan ke-17 Segunda Division alias kasta kedua Liga Spanyol melawan Alorcon di Stadion Santo Domingo.
Namun, bermain di hadapan 3.236 suporter yang menghadiri markasnya, pemain-pemain Alarcon tidak mau menciptakan gol pada momen berkabung tersebut.
Baca Juga: Tendangan Culun Cristiano Ronaldo Meleset Meski Gawang Kosong, Juventus Senyum Lawan Tim Posisi 20
Pasukan Cristobal Parralo mendukung aksi Edgar Badia dkk yang memilih diam pada menit pertama sebagai bentuk protes karena tak digaji selama tiga bulan.
Pemain Alarcon hanya memegang bola di wilayah permainan mereka sendiri.
Laga tersebut akhirnya dimenangi Reus Deportiu dengan skor 1-0.
Gol tunggal Reus diciptakan gelandang Gus Ledes melalui penalti pada menit ke-20.
Akibat tindakan terhadap para pemainnya, Reus Deportiu dikeluarkan dari kompetisi setelah paruh musim 2018-2019 berakhir karena tidak mampu membayar gaji pemain.
Hal ini membuat Edgar Badia menyambut kisah gemilangnya di Elche.
Edgar Badia meninggalkan Reus Deportiu untuk pindah ke Elche pada 5 Januari 2019 dengan status bebas transfer.
Badia tergolong kiper yang cukup bagus dalam mengalirkan bola.
WhoScored mencatat dari 23 penampilan di LaLiga 2020-2021 bersama Elche, Edgar Badia mempunyai akurasi operan berhasil mencapai 74 persen.
Badia rata-rata mengirimkan 34,7 operan per pertandingan Liga Spanyol musim ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.