Joan Laporta Presiden Baru Barcelona, Ini Langkah-Langkah Penyelamatan Lionel Messi Agar Tak Pergi
prioritas pertama sebagai presiden anyar yang dilakukan Laporta adalah untuk membujuk kembali Lionel Messi agar tetap bertahan di Barcelona.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Joan Laporta rsmi menjadi presiden baru terpilih Barcelona pada Minggu (7/3/2021).
Mantan presiden Barcelona era 2003-2010 itu memenangi pemilihan umum yang diadakan pada Minggu waktu setempat.
Ia mengalahkan dua kandidat lainnya, yakni Victor Font dan Toni Freixa.
Penghitungan suara masih berlangsung namun Laporta sudah mengantongi 50 persen.
Hingga Senin (8/3/2021) pukul 04.00 WIB, Laporta mengoleksi 1418 suara, unggul jauh dari Victor Font (780 suara) dan Toni Freixa (273 suara).
Baca juga: Kostum Teranyar Barcelona yang Mungkin Tak Akan Dipakai Lionel Messi
Dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Laporta akan menjabat pada paling cepat pada akhir pekan ini atau awal pekan di minggu selanjutnya.
Laporta sendiri akan menjabat hingga 30 Juni 2026.
Kemenangan Laporta sudah diprediksi sejak awal lantaran ia merupakan sosok figur yang disebut-sebut menjadi idaman para penggemar.
Apalagi Juan Laporta dianggap mampu mengobati kekecewaan fans kepada Josep Maria Bartomeu yang mengundurkan diri pada 27 Oktober 2020 lalu.
Bartomeu terlibat skandal Barcagate, di mana Barelona diduga menggunakan bantuan perusahaan influencer untuk tetap menjaga imej manajemen Barcelona namun tak segan membuat berita hoaks yang menyerang para pemain dan legenda Barcelona.
Dikutip BolaSport.com dari ESport Cope, prioritas pertama sebagai presiden anyar yang dilakukan Laporta adalah untuk membujuk kembali Lionel Messi agar tetap bertahan di Barcelona.
Ia berseloroh akan menghubungi ayah Lionel Messi besok.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - AC Milan Pamer 15 Pencetak Gol, Cuma 3 Poin dari Inter Milan
"Menghubungi Jorge Messi besok," ujar Laporta.