TRIBUNNEWS.COM - Catatan menyakitkan mengiringi kelolosan Arsenal melangkah ke babak perempat final Liga Eropa musim 2020/2021.

Arsenal sendiri berhasil lolos setelah menyingkirkan Olympiakos dengan agregat skor 3-2 di babak 16 besar.

Hanya saja kelolosan Arsenal harus dicoreng dengan hasil kekalahan perdana dalam ajang Liga Eropa musim ini.

Arsenal harus menelan kekalahan perdana setelah tumbang melawan Olympiakos pada leg kedua di Stadion Emirates, Jumat (19/3/2021) dinihari tadi.

Baca juga: HASIL Liga Eropa, Singkirkan Olympiakos, Arsenal Jaga Harapan Raih Gelar Musim Ini

Baca juga: Warna-warni Arsenal vs Tottenham: Cedera Son, Rabona & Kartu Merah Lamela hingga Catatan Arteta

Baca juga: Tampil Menawan Bersama Arsenal, Arteta Lempar Kode Pertahankan Odegaard

Tim asuhan Mikel Arteta secara mengejutkan harus mengakui keunggulan tim tamu di kandang sendiri.

Gol dari Youssef El-Arabi membuat Arsenal tersungkur dengan skor satu gol tanpa balas melawan Olympiakos.

Arsenal cukup beruntung karena kekalahan tersebut tidak membuat mimpi mereka lolos ke babak berikutnya menjadi buyar.

Tim Meriam London tetap berhak lolos karena unggul agregat dengan skor 3-2.

Hanya saja memang kelolosan Arsenal dalam laga kali ini dicoreng dengan beberapa catatan menyakitkan.

Dilansir Opta, catatan menyakitkan pertama yang harus diterima Arsenal adalah mereka telah kebobolan dalam 11 laga terakhirnya.

Arsenal sekarang telah kebobolan dalam 11 laga terakhir di semua kompetisi.

Kedua, penyerang Olympiakos bernama Youssef El-Arabi lagi-lagi menjadi monster bagi Arsenal.

Meskipun tidak berhasil membawa timnya lolos, setidaknya gol tunggal El-Arabi ke gawang Arsenal menyisakan kenangan manis baginya.

Kini, El-Arabi tercatat menjadi pemain keempat yang mampu mencetak gol dalam tiga laga beruntun melawan Arsenal di kompetisi Eropa.

Baca juga: HASIL Liga Eropa: Kalahkan Olympiakos, Mikel Arteta Soroti Kebobolan Arsenal